Pepaya tergolong buah-buahan yang bisa juga dimasak sebagai sayur. Bisa dimasak sayur lodeh dengan aneka campuran seperti kacang lento, tempe, tahu, kacang panjang, kecambah dan lainnya
Bisa dimasak gurih (bersantan tapi tanpa cabe rawit). Bisa pula dimasak sambel goreng. Nah resep inilah yang akan saya bagikan kepada anda.
Pepaya adalah buah yang harganya relatif murah, bahkan kalau tinggal di desa tak jarang kita bisa mendapatkan buah pepaya secara gratis.
Sayur Pepaya dan kenangan bersama ayah, ibu dan saudara
Bicara tentang sayur pepaya, jadi teringat masa-masa kecil hingga remaja. Ketika tinggal bersama ayah ibu dan saudara.
Karena saya empat bersaudara, dan ketiga kakak saya laki semua, porsi dan jatah makan kakak-kakak saya cukup banyak. Masak sayur apa saja jumlahnya harus banyak. Biasanya ibu memasak sayur satu panci besar.
Sayuran kebanyakan diperoleh dari hasil tanaman di pekarangan sendiri. Ada nangka muda, daun singkong dan pepaya. Demi untuk memenuhi kebutuhan sayuran dan menghemat pengeluaran, ibu saya harus kreatif.
Memasak dengan memberi jeda, misalnya hari ini masak sayur daun singkong, besuk ganti masak sayur nangka muda (tewel), besuknya lagi masak pepaya. Diselang seling agar tidak bosan.
Kadang-kadang sekali masak tidak habis dalam sehari, besuknya masih dihangatkan dan bisa dimakan lagi. Karena kebiasaan sejak kecil makan sayur yang dimasak kemarin (blendrang), sampai sekarang kadang masih mengikuti kebiasaan lama.
Begitulah keadaan saya waktu bersama ayah ibu dan saudara-saudara. Akan tetapi rata-rata kehidupan di desa pada masa itu memang seperti itu.
Resep Sambel Goreng Pepaya Nyadam
Selanjutnya saya bagikan saja resep Sambel Goreng Pepaya Nyadamnya ya. Sila disimak ulasan berikut.
Bahan yang dibutuhkan:
1 kg pepaya nyadam dirajang memanjang
15 siung bawang merah
5 siung bawang putih
1/2 ruas lengkuas
15 cabe rawit
Kecap manis secukupnya
Garam, gula dan penyedap secukupnya
Minyak secukupnya
Air secukupnya
Cara membuat:
Uleni pepaya yang telah dirajang dengan melumuri garam
Cuci pepaya sampai benar-benar hilang kandungan garamnya
Haluskan bawang merah, bawang putih dan cabe rawit
Tumis bumbu halus sampai berbau harum
Masukkan gula merah yang sudah disisir
Masukkan laos geprek (bisa juga dengan cara dihaluskan bersama bumbu halus, kalau dihaluskan berarti hanya butuh secuil laos saja)
Masukkan pepaya dan tumis sampai pepaya lunak
Untuk melunakkan pepaya, bisa ditambahkan sedikit air
Masukkan garam, penyedap dan kecap
Aduk kembali sampai tercampur rata
Kecilkan api dan tutup wajan, agar pepaya bener-bener lunak dan bumbu semakin meresap
Buka kembali tutup wajan, jangan lupa tes rasa
Kini Sambel Goreng Pepaya Nyadam telah matang dan siap dihidangkan. Rasanya sedap dan bikin ketagihan. Menu sederhana tapi dijamin banyak yang suka.
Alasan mengapa memilih pepaya nyadam
O iya, mungkin ada yang bertanya, mengapa memilih pepaya yang nyadam, kok tidak yang matang atau mentah sekalian.
Iya, kita memilih pepaya yang nyadam alasannya adalah:
1. Pepaya yang nyadam teksturnya masih keras tapi buahnya sudah cukup tua, warnanya kalau ditumis kelihatan cerah dan cantik (saya bilang mringin:menarik)
2. Kalau memilih pepaya yang masih mentah, setelah ditumis warnanya kurang menarik dan dagingnya juga belum begitu tua, akan mempengaruhi rasa nantinya.
3. Kalau memilih pepaya yang matang, dipastikan hasilnya akan lembek, cepat hancur dan tidak menarik. Rasanya juga kurang enak. Pepaya yang sudah matang cocoknya kan dimakan langsung ya.
Lalu tadi saya katakan bahwa pepaya yang sudah dirajang memanjang, harus dilumuri garam sambil diuleni hingga keluar air.
Tujuan pepaya dilumuri garam
Tujuannya adalah:
1. Agar hilang getahnya
Dengan cara diuleni dengan garam, maka pepaya benar-benar bersih dari getah. Rasanya juga akan berbeda antara yang dilumuri garam dan yang tidak.
2. Agar tekstur pepaya tetap kenyal dan tidak cepat hancur saat ditumis.Â
Tekstur pepaya akan tetap kenyal meskipun kita tumis sampai lunak. Sehingga tampilannya tetap menarik.
Kiranya cukup ya resep Sambel Goreng Pepaya Nyadam dari saya. Semoga bisa menginspirasi anda untuk lebih rajin lagi memasak dengan beraneka resep, termasuk resep dari saya ini. Semoga bermanfaat.
Salam kuliner
Siti Nazarotin
Blitar, 29 Oktober 2020
*nyadam= buah yang sudah hampir masak tapi dagingnya masih keras
Sudah tayang di blog Secangkir Kopi Bersama
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H