Kesimpulan
Teori empati Martin Hoffman menjelaskan bahwa empati berkembang secara bertahap dari reaksi refleksif bawaan menjadi kemampuan kompleks yang melibatkan pemahaman emosional dan kognitif. Empati tidak hanya penting untuk hubungan interpersonal, tetapi juga memainkan peran sentral dalam moralitas dan perilaku prososial.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!