Di dalam perjalanan yang sudah di tempuh kira-kira 2 jam yang lalu, sopir mobil memberhentikan mobilnya di salah satu kedai makanan di pinggir jalan untuk sejenak istirahat dan menyantap makanan. Semua penumpang turun untuk menghilangkan penaknya, tapi aku hanya berada dalam mobil baring meringkuh kesakitan...
Setelah ke 2 penumpang itu, selesai makan, dia pun menawarkanku untuk membelikan sesuatu atau bagaimana? Akupun minta tolong untuk membelikan suatu makanan cemilan aja. yaitu roti untuk sedikit makan, dan memang aku harus memaksakan untuk makan, karena harus meminum obat dulu. dia pun membantuku untuk bangun dan meminum obat... dan dia pun bertanya menganai asalku, Dan sedang Sakit apa. Akupun menjawab, bahwa aku sedang sakit tipes, karena dari ciri-cirinya memang seperti itu, karena obat-obatan yang aku peroleh yaitu dari teman-teman di himpunan yang menebusnya di apotek.
Dalam percakapan itu, alhamdulillah, ternyata kami berada dalam 1 arah, aku bersyukur karena masih ada orang baik ternyata, ada sesosok wanita yang masih muda tapi berjiwa seorang ibu, yang membantuku...
Pak sopirpun selesai makan dan langsung melanjutkan perjalanan. Akupun masih terbaring di dalam mobil,, tapi tidur dalam keadaan meringkuh karena takut mengganggu orang yang ada di sebelahku, karena perjalanan yang sangat jauh, dan pastri juga dia sangat capek, karena perjalanan tadi sebelum berhenti dia meminjamkan pahanya untuk ku jadikan sebagai bantal... “maaf....” kataku didalam hati.
Perjalanan semakin detik semakin mendekati rumah, akupun menyuruhnya untuk singgah di depan rumah dengan ciri-ciri rumah seperti ini dan itu, akhirnya diapun menemukan rumahku. dan langsung kedepan halaman rumah... sopir mobil itu pun berteriak di depan rumah memanggil mamaku, karena sangat takut melihat kondisiku, yang dalam perjalanan yang ku lakukan hanya berbaring saja.
Diapun bergegas keluar, dari mobil dan langsung memanggil-manggil orang dekat rumah. Tolong... ini anak anda sakit, dia tidak pernah bangun dalam perjalanan, hanya berbaring saja.“ungkap sopir kepada mamaku.
Bersambung..
Dilanjut part 8
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI