Mohon tunggu...
Siti Khoirnafiya
Siti Khoirnafiya Mohon Tunggu... Lainnya - Pamong budaya

Antropolog, menyukai kajian tentang bidang kebudayaan

Selanjutnya

Tutup

Worklife Pilihan

Mengeluh di Tempat Kerja: Penyebab, Dampak dan Solusi

14 Januari 2025   12:53 Diperbarui: 14 Januari 2025   15:47 51
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: dokumentasi penulis

Ketika karyawan merasa tidak memiliki masa depan yang cerah di perusahaan, mereka akan mencari peluang di tempat lain. Tingkat turnover yang tinggi dapat mengganggu kelancaran operasional perusahaan dan meningkatkan biaya rekrutmen.

3. Kesehatan Mental yang Buruk: Mengeluh dapat menjadi tanda stres atau ketidakpuasan yang lebih dalam. Jika tidak ditangani, hal ini dapat menyebabkan masalah kesehatan mental seperti kecemasan dan depresi.

Mengeluh, jika dilakukan secara berlebihan dan terus-menerus, dapat memiliki dampak negatif yang signifikan terhadap kesehatan mental seseorang.

Ketika seseorang sering mengeluh, pikirannya cenderung terfokus pada hal-hal negatif. Hal ini dapat memperkuat pola pikir pesimistis dan memperburuk suasana hati. Semakin sering mengeluh, semakin sulit untuk melihat sisi positif dari suatu situasi, sehingga memicu kecemasan dan depresi.

Mengeluh yang berlebihan juga dapat memicu respons stres yang berkepanjangan. Hormon stres seperti kortisol akan terus diproduksi, yang pada akhirnya dapat mengganggu sistem kekebalan tubuh, mengganggu tidur, dan meningkatkan risiko berbagai penyakit fisik dan mental.

Dampak lainnya adalah orang yang sering mengeluh cenderung kurang disukai oleh orang lain. Hal ini dapat menyebabkan isolasi sosial yang pada gilirannya memperburuk perasaan kesepian, depresi, dan rendah diri.

Fokus yang berlebihan pada hal-hal negatif dapat mengurangi motivasi seseorang untuk melakukan perubahan positif dalam hidupnya. Mereka cenderung pasrah dan merasa tidak berdaya, sehingga sulit untuk mengatasi masalah yang dihadapi.

Mengeluh sebelum tidur dapat mengganggu kualitas tidur. Pikiran yang dipenuhi oleh kekhawatiran dan keluhan akan sulit untuk diredam, sehingga sulit untuk mencapai tidur nyenyak. Kurang tidur dapat memperburuk suasana hati dan meningkatkan risiko gangguan mental lainnya.

4. Tingkat Pergantian Karyawan yang Tinggi:

Mengeluh di tempat kerja seringkali dianggap sebagai indikator adanya masalah yang lebih dalam dalam suatu organisasi. Hubungan antara mengeluh dengan tingkat pergantian karyawan yang tinggi cukup kuat. Mari kita bahas lebih lanjut.

Keluhan yang sering muncul biasanya berkaitan dengan kondisi kerja, beban kerja, kebijakan perusahaan, atau hubungan antar karyawan. Ini menunjukkan adanya ketidakpuasan yang mendasar.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun