Â
Konsep Ruang Khusus Perempuan dalam Perbincangan Siapa?
Ruang khusus perempuan dalam transportasi dapat diartikan sebagai area yang dirancang khusus untuk memberikan kenyamanan dan keamanan bagi penumpang perempuan. Konsep ini telah diterapkan di berbagai negara, dan kini mulai diadopsi di Indonesia. Beberapa fitur yang biasanya ada dalam ruang khusus perempuan antara lain:
Dalam moda transportasi seperti bus dan kereta, terdapat area yang dikhususkan untuk perempuan. Area ini biasanya dipisahkan dengan tanda yang jelas dan terletak di bagian depan atau tengah kendaraan.
Ruang khusus perempuan seringkali dilengkapi dengan pengawasan tambahan, seperti petugas keamanan atau CCTV, untuk memastikan keselamatan penumpang.
Interior ruang khusus perempuan biasanya dirancang dengan lebih nyaman, dengan kursi yang lebih luas dan fasilitas yang mendukung, seperti tempat penyimpanan barang.
Selain menyediakan ruang fisik, penting juga untuk melakukan kampanye kesadaran di kalangan masyarakat tentang pentingnya menghormati ruang pribadi perempuan dan mencegah tindakan pelecehan.
Meskipun tidak ada tokoh tunggal yang secara eksklusif dikenal sebagai "pakar ruang perempuan dalam transportasi publik", beberapa nama telah memberikan kontribusi signifikan dalam bidang ini.Â
Doreen Massey, seorang ahli geografi feminis terkemuka, telah memperkaya pemahaman kita tentang bagaimana relasi kuasa gender membentuk ruang, termasuk dalam konteks transportasi.Â
Linda McDowell, seorang sosiolog, telah melakukan penelitian mendalam tentang interaksi antara gender dan ruang, khususnya dalam transportasi. Sementara itu, Lee Ray, seorang ahli transportasi, telah fokus pada upaya mengintegrasikan perspektif gender ke dalam perencanaan dan desain transportasi.
Transportasi dan Perempuan: Perspektif Doreen Massey