Mohon tunggu...
Berliana Siregar
Berliana Siregar Mohon Tunggu... Penulis - Daulat Hati, tubuh dan Rasa

Do your job Pikirkan hal-hal ringan @@##Kreatiflah@!!!

Selanjutnya

Tutup

Gaya Hidup Artikel Utama

Hal Kecil Sekarang, Kekayaan Besar di Masa Depan

11 Mei 2016   14:24 Diperbarui: 1 Juni 2016   16:15 333
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

7-7,8 juta

Saldo Awal
3.000.000,-

Saldo Akhir
3.500.000,-

Photo Deskripsi  Pendapatan, Saldo, pengeluaran Agustus 2014

Apa manfaat membuat pembukuan yang rinci dan lengkap:

  • Ketika kita  memprediksi bahwa anggaran bulan ini sudah menipis, saya akan berhemat. Salah satu catatan misalnya adalah membawa lauk dari rumah, menumpang mobil teman atau menunggu jemputan suami dengan sabar sepulang kantor.
  • Saat di tengah proses perjalanan, misalnya saya hanya memiliki sisa uang Rp500.000,00 sementara biaya yang harus dikeluarkan sebesar Rp1.200.000,00 maka saya harus hidup lebih berhemat. Misalnya mengurangi pembelian pulsa.
  • Di setiap akhir bulan, saya selalu membuat analisis keuangan secara rutin. Kenapa besar atau kenapa berkurang. Saya akan menuliskan 4-5 poin alasan kenapa pengeluaran membengkak. Kemudian akan menuliskan rekomendasi serta catatan ke depan apa yang harus saya lakukan.
  • Foto Analisa Keuangan

Mencari Uang Tambahan

Menterjemahkan

Dengan prinsip tidak menganggu waktu berkualitas dengan anak dan suami. Sekaligus melatih kemampuan bahasa Inggris yang lebih baik serta mendapat uang tambahan. Saya rajin menerima terjemahan. Cukup untuk menambah uang-uang dadakan yang perlu dilunasi. Juga membangun jaringan serta menambah wawasan. Kini ada beberapa lembaga yang rutin meminta untuk diterjemahkan proposal dan laporan mereka. Kadang kisaran antara Rp300 ribu-Rp2 juta, tapi lumayan untuk biaya tertentu.

Menjual Barang-barang Bekas

Budaya menyimpan barang menumpuk bagi sebagian orang adalah kenikmatan. Tapi tidak bagi saya. Saya selalu menyisihkan barang-barang tidak terpakai, misalnya koran bekas dan alat mandi bayi yang sudah tidak terpakai. Saya tidak pernah membanderol pada tukang pengumpul barang bekas. Harga bebas. Uang Rp20-30 ribu dari penjualan barang bekas terkadang cukup untuk biaya membeli kebutuhan sehari-hari. Beli ikan setengah kilo, cabe/bawang/tomat 1/4 kg, sayur-mayur sisanya. Metode ini efektif untuk mengkover biaya harian.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Gaya Hidup Selengkapnya
Lihat Gaya Hidup Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun