Mohon tunggu...
Sintha Wahyu Arista
Sintha Wahyu Arista Mohon Tunggu... Mahasiswa - Universitas Muhammadiyah Sidoarjo

I was born to express, not impress others.

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Arunika di Puncak Ancala [Bagian Tiga]

14 Maret 2023   13:11 Diperbarui: 15 Maret 2023   15:38 385
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Ku pandangi gemerlap langit bertabur bintang

Dan sebuah bulatan indah yang menerangi langit gelap

Kupandangi bulatan yang disebut rembulan itu

Betapa indahnya pemandangan langit malam ini

Aku hampir saja terhipnotis oleh kecantikannya

Semakin ku merenung

Rasa bersalah semakin merasuk ke jiwaku

Aku melakukan kesalahan apa hari ini?

Arunika Di Puncak Ancala [Bagian Tiga] sumber foto/phinemo.com
Arunika Di Puncak Ancala [Bagian Tiga] sumber foto/phinemo.com

"Arunika, bangun! Sarapan dulu, abis ini kita mulai ngetrack lagi ya." samar-samar ku'mendengar seseorang membangunkanku. 

Benar! Itu suara Ancala. "Al kamu udah enakan? Aku khawatir banget sama kamu. Kamu kok tumben banget sih, nggak biasanya loh kamu hipo kaya semalem."

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun