![[Review Buku] Mata di Tanah Melus, Novel Sastra Anak Berkualitas](https://assets-a2.kompasiana.com/items/album/2024/08/30/tempimageyc7lpq-66d15b98c925c446b03e2212.jpg?t=t&v=100&x=100&info=meta_related)
![[Review Buku] Perempuan Rok Ungu](https://assets-a2.kompasiana.com/items/album/2024/08/02/tempimageflqyie-66acf11eed64157fd01fe844.jpg?t=t&v=100&x=100&info=meta_related)
![[Review Buku] Anjing Mengeong, Kucing Menggonggong](https://assets-a2.kompasiana.com/items/album/2024/08/05/tempimage1p3lwm-66b095ebed641566f837fbc7.jpg?t=t&v=100&x=100&info=meta_related)
D.Inspirasi
1.Kesadaran akan isu perkawinan di bawah umur: Buku ini mungkin mengangkat kesadaran akan pentingnya meninjau praktik pernikahan yang melibatkan individu yang belum cukup matang secara fisik dan mental.
2.Edukasi tentang hukum perkawinan: Buku ini mungkin memberikan pemahaman yang lebih baik tentang regulasi hukum terkait perkawinan, termasuk aspek dispensasi dan persyaratan usia minimal.
3.Advocacy untuk perlindungan anak: Review ini bisa memberikan inspirasi untuk memperjuangkan perlindungan anak dan hak-hak mereka, terutama dalam konteks perkawinan yang melibatkan individu di bawah umur.
4.Peningkatan kesadaran sosial: Melalui ulasan buku ini, masyarakat dapat lebih sadar akan masalah perkawinan di bawah umur dan mungkin menjadi lebih proaktif dalam mengatasi masalah tersebut dalam komunitas mereka.
5.Penyadaran terhadap dampak negatif: Buku ini mungkin mengilustrasikan dampak negatif dari perkawinan di bawah umur, seperti peningkatan risiko kesehata
Oleh: Sindi Septiana Kusumawati (222121034)
HKI 4A - Fakultas Syariah - UIN RM. Said SurakartaÂ
