Mohon tunggu...
Si Murai
Si Murai Mohon Tunggu... Editor - Itu, burung kecil berekor panjang yang senang berkicau!

“Do not ask who I am and do not ask me to remain the same. More than one person, doubtless like me, writes in order to have no face.” ― Michel Foucault

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Sepasang Laron di Bulan

9 Agustus 2019   15:12 Diperbarui: 9 Agustus 2019   15:18 125
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"Kamu mau punya anak berapa?" tanyanya.

"Hm, menurut kamu?"

"Idealnya, sih, enggak punya anak," katanya santai, "Jakarta sudah penuh oleh manusia." Aku cemberut. "Tapi," sambungnya, "kalau memang harus, satu saja cukup. Dan, kita ajarkan dia caranya menikmati bulan."

Kini kami butuh bersetubuh, sambil berbaring dan memandang ke arah jendela, tempat hujan jatuh.

-Selesai-

Cerpen ini pernah diterbitkan dalam antologi cerpen Belukar Kisah, Bianglala Rasa terbitan Kelir Kata, 2014. Baca cerpen ini sambil mendengarkan "Moon River"-nya Louis Armstrong biar makin strong. :) 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun