1. Abaikan selama masih bisa ditolerir.
Tindakan pertama untuk mengatasi rekan kerja yang suka ngercokin ini adalah jangan dilayani kalau mereka ngerecokin. Abaikan saja sampai mereka lelah dengan sendirinya.
Selama tindakannya yang suka ngerecokin ini masih bisa ditolerir, maka abaikan saja tindakan mereka. Tetap fokus pada pekerjaan kita masing-masing.
2.Beri batasan yang tegas.
Ya, memberi batasan yang tegas kepada mereka ini bahwa tindakan mereka amat menganggu, sehingga kita harus membatasi diri bila bergaul dengan mereka karena berdampak dengan kerjaan kita.
Dengan begitu mereka mulai merasa bahwa kita ada perlawanan, setidaknya kita sudah secara bijak mengingatkan bahwa tindakan mereka yang suka ngerecokin itu sangatlah mengganggu kita.
3. Konfrontir dengan bijak bahwa tindakannya yang sudah mengganggu.
Ini adalah langkah terakhir bila tindakan mereka yang suka ngerecokin ini sudah tidak dapat ditolerir maka kita bisa mengonfrontir mereka, bahwa tindakan mereka sudah sebegitu mengganggu fokus kita dalam bekerja.
Ini bukan berarti kita membuat konflik, tapi juga untuk menjaga wibawa kita dan kondusifitas iklim kerja kita, sehingga kita layak untuk mengonfrontir kenapa mereka berbuat seperti itu. Dengan begitu mereka tahu bahwa kita tidak begitu saja diam dengan ulah mereka.
4. Komunikasi terbuka dengan pihak berwenang di kantor.
Komunikasi terbuka dengan pihak berwenang kantor seperti manajemen dan atasan penting juga dilakukan untuk mengatasi rekan kerja ulah ngerecokinnya sudah tidak dapat ditolerir ini.