Mohon tunggu...
Sigit Eka Pribadi
Sigit Eka Pribadi Mohon Tunggu... Administrasi - #Juara Best In Specific Interest Kompasiana Award 2023#Nominee Best In Specific Interest Kompasiana Award 2022#Kompasianer Terpopuler 2020#

#Juara Best In Specific Interest Kompasiana Award 2023#Nominee Best In Specific Interest Kompasiana Award 2022#Kompasianer Terpopuler 2020#Menulis sesuai suara hati#Kebebasan berpendapat dijamin Konstitusi#

Selanjutnya

Tutup

Worklife Artikel Utama

Sudah Sibuk Seharian, Tapi Kerjaan Kantor Enggak Selesai?

3 Januari 2024   10:04 Diperbarui: 10 Januari 2024   16:03 552
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi gambar karyawan dalam kesibukannya bekerja | Dokumen foto via Freepik.com

Nah, itulah beberapa penyebab utama yang menjadi pemicu kenapa kerja sudah seharian kok malahan pekerjaan kerap belum tuntas seperti juga yang terjadi terhadap staf bawahan saya tersebut.

Lantas, apa yang bisa jadi solusinya?

Pertama, hindari distraksi dan multitasking saat mengerjakan produk kerja, fokus dengan pekerjaan mana yang harus dikerjakan terlebih dahulu, atau mana yang lebih prioritas. Jangan buka produk kerja yang lain sebelum yang sedang dikerjakan saat itu tuntas, jangan disambi buka Medsos, WA, atau buka email.

Atur waktu atau schedule yang bijak untuk break sejenak bila memang membutuhkan waktu untuk, melakukan panggilan telpon atau menerima panggilan telpon, mengecek email ataupun notif WA, utamakan hal ini yang berkaitan dengan pekerjaan.

Kedua, agar pekerjaan tidak sampai menumpuk enggak jelas hingga bikin bingung sendiri terkait dimana harus memulainya, maka agar diatur secara roadmap, tata kelola dahulu pekerjaan secara urutan kronologis.

Intinya sih, sampai semua produk pekerjaan ter-list dari urutan yang paling urgen ataupun prioritas sampai dengan urutan buncit yang masih belum urgen.

Ketiga, kerjakan yang paling urgen ataupun paling prioritas, lalu wajib fokus dan ajeg pada pekerjaan prioritas yang harus dikerjakan sampai tuntas tersebut. 

Jangak lupa, seperti pada poin solusi pertama, jangan terdistrak dengan aktivitas multitasking alias juga di sambi, agar dapatnya selalu flow state saja untuk menuntaskan pekerjaan yang prioritas saat itu dikerjakan.

Nah, inilah kiranya yang dapat saya bagikan melalui artikel ini, semoga bisa menjadi tambahan wawasan yang bermanfaat bagi bersama

Artikel ke 3 tahun 2023.

Sigit Eka Pribadi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun