Sehingga apa yang menjadi maksud dan tujuan melalui pesan tertulis yang disampaikan dalam proposal bisnis, maka komunikasinya menjadi jelas, tidak mengambang maupun ambigu.
2. Pentingnya memperhatikan kerapian dari isi konten dan tampilan dalam proposal bisnis.
Di dalam isi kontennya perlu hati-hati juga dengan tanda baca, tanda titiknya, tanda komanya, terutama tanda seru, soal tanda seru ini alangkah baiknya bila tanda seru hanya untuk mengungkapkan ekspresi kegembiraan dan jumlahnya hanya secukupnya saja.
Di samping itu juga adalah, wajib menghindari kesalahan pengetikan atau penulisan (typo) atau salah dalam tutur tata bahasanya. Begitu juga soal pemakaian emoji, disarankan tidak usah dipakai. Halnya juga adalah memperhatikan jenis font standar agar mudah dan nyaman untuk dibaca.
3. Pentingnya memperhatikan Esensi dan substansi proposal bisnis.
Dalam hal ini, diperlukan berpikir logis dan realistis dahulu sebelum menuturkan lisan dalam tulisan pada proposal bisnis. Hal ini karena, tutur kata komunikasi tertulis melibatkan motif dan dampak, sehingga perlu juga memperhatikan apa yang menjadi maksud dan tujuan terkait esensi dan substansinya sebagai kepastian bahwa seluruh informasi adalah akurat dan dapat dijangkau oleh klien perusahaan.
Hal ini seperti misal, apakah ide dan gagasan yang nantinya akan dituturkan dalam tulisan proposal bisnis tersebut dapat mengelola relationship dengan khalayak misalnya, apakah sudah menyampaikan informasi kepada khalayak tanpa menguranginya atau menahan informasi penting lainnya yang terdapat dalam proposal bisnis misalnya, dan lain sebagainya.
Kemudian juga yang enggak boleh ketinggalan adalah, bila akan mengirimkan attachment melalui surel, maka agar dapatnya berikan judul yang sesuai dengan file yang dikirimkan, selain itu upayakan untuk tidak mengompresi bentuk attachment ke dalam bentuk data zip atau data rar, ini agar penerima surel bisa langsung nyaman membaca attachment tanpa harus mengekstraknya terlebih dahulu.
Kemudian, yang tidak kalah penting juga adalah, jangan sampai terlupa untuk memberi jawaban ataupun penjelasan terkait proposal bisnis yang dikirimkan, membalas, menanggapi dan melalukan konfirmasi jika ada respon dan tanggapan dari klien terkait proposal, ataupun jika terjadi adanya kekurangpahaman, ketidakjelasan maka harus segera ditindak lanjuti, hal ini tentunya untuk menghindarkan kesalahpahaman dari komunikasi tertulis tersebut.
"Tutur komunikasi tertulis yang efektif dan beretika yang tertuang dalam bermacam jenis proposal bisnis adalah cerminan tersirat dari nilai kepribadian suatu kantor ataupun perusahaan dan termasuk juga menjadi nilai kepribadian dari bisnis yang dijalankan."
Nah, inilah kiranya kenapa tutur komunikasi tertulis yang beretika dan efektif dalam proposal bisnis itu penting dan tidak boleh disepelekan, diremehkan, dipandang sebelah mata, dan bahkan diabaikan oleh kantor.