Mohon tunggu...
Sigit Eka Pribadi
Sigit Eka Pribadi Mohon Tunggu... Administrasi - #Juara Best In Specific Interest Kompasiana Award 2023#Nominee Best In Specific Interest Kompasiana Award 2022#Kompasianer Terpopuler 2020#

#Juara Best In Specific Interest Kompasiana Award 2023#Nominee Best In Specific Interest Kompasiana Award 2022#Kompasianer Terpopuler 2020#Menulis sesuai suara hati#Kebebasan berpendapat dijamin Konstitusi#

Selanjutnya

Tutup

Worklife Pilihan

Begini Langkah Mudah Menulis Berita bagi Jurnalis Pemula

18 Januari 2021   14:34 Diperbarui: 18 Januari 2021   23:25 1254
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi gambar | Dokumen foto via Grid.co.id

Secara idealnya, judul berita itu hanya memuat sembilan kata, sebenarnya boleh lebih, boleh sepuluh kata, sebelas kata hingga berbelas-belas kata atau lebih.

Namun penulis menyarankan, judul berita kalau bisa hanya memuat sembilan kata saja, hal ini bermaksud agar judul bisa efektif dan efisien, serta punya daya tarik dan kekuatan tersendiri.

Boleh membuat judul yang boombastis, tapi jangan lupakan kelugasannya dan relevansinya dengan isi berita, dengan kata lain, jangan menerapkan click bait, antara judul tidak relevan dengan isi, karena tujuannya hanya ingin mendapat klik, umumnya juga, click bait ini banyak diberlakukan oleh para Jurnalis Media Online.

Selanjutnya tentang etalase berita, yang dalam hal ini adalah merupakan paragraf pembuka atau paragraf pertama yang berisi sekilas isi yang akan diberitakan.

Ilustrasi gambar | Dokumen istimewa milik Kompasianers Daeng Khrisna Pabhicara
Ilustrasi gambar | Dokumen istimewa milik Kompasianers Daeng Khrisna Pabhicara

Upayakan tidak usah panjang-panjang dan bertele-tele, lebih disarankan adalah simpel, efektif dan efisien, padat bergizi, menggunakan pertalian diksi dan frasa yang menarik dan tidak ambigu, tetap saling terkait dan relevan, fokus, runut, tedas dan runtun.

Meski masih merupakan gambaran umum atau mewakili sekilas isi berita, namun mudah dipahami dan mudah dimengerti, sehingga pembaca tidak kesulitan dan kebingungan menanggapi maksud dan tujuan dari berita dan cukup membuat penasaran pembaca untuk berlanjut membaca pada paragraf berikutnya, bahkan membaca berita sampai tuntas.

Baca juga referensi tentang paragraf pembuka oleh Ahli Bahasa Indonesia yang juga Kompasianers Daeng Khrisna Pabichara berikut ini;

1. Keunikan Paragraf Pembuka.

2. Kompasianers dan Paragraf Pembuka.

-----

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun