Jangan coba-coba melawan penguasa, karena bisa dilihat di lapangan, nasib para penentang UU Cipta Kerja yang silam, dibungkam, bahkan ada yang ditangkap dengan segala tuduhan.
Satu contoh penjabaran tersebut masihlah satu di antara sekian banyaknya gejala-gejala yang mulai sangat terasa sekarang ini.
Secara perlahan ternyata pemerintahan Jokowi yang sedang berkuasa saat ini, sudah mulai terasa mengadopsi, cara-cara pembunuhan karakter ala Rezim Orde Baru dalam rangka membungkam dan menghancurkan reputasi bila tidak sejalan dengan pemerintahan.
Bahkan sebenarnya, kalau ditilik lebih mendalam lagi, tidak hanya soal menerapkan cara-cara pembunuhan karakter saja.
Belakangan ini rasa-rasanya, gejala keotoriteran pemerintahan Jokowi juga sudah mulai nampak dan hampir-hampir mulai mengadopsi cara Rezim Orde Baru berkuasa.
Secara umumnya dari pandangan Ipoleksosbudhankam gejala atau praktik pembunuhan karakter ini sebenarnya sangat rentan dan berpotensi membahayakan negara.
Apalagi hingga berlangsungnya dua periode pemerintahan Jokowi ini, polarisasi rakyat yang jadi korban kecelakaan kesumat dendam politik masih terbentuk.
Aroma polarisasi rakyat masih meniupkan ujaran kemurkaan, yang memicu dan menyuburkan letupan-letupan kebencian, akibat terpendamnya kesumat dan dendam politik.
Ditambah lagi, kalau melihat bagaimana jalannya kekuasaan pemerintahan Jokowi yang sudah mulai terasa aneh dan ada gejala otoriter ini, bukan tidak mungkin rakyat yang dahulunya ataupun sebelumnya secara taklid buta mendukung pemerintahan Jokowi, justru berbalik beralih menentangnya.
Nah, kalaulah pemerintahan Jokowi sebagai pemerintah yang sedang berkuasa saat ini tidak segera mengambil sikap bijak dan elegan, bisa saja suatu saat terjadi ledakan amarah rakyat, persatuan dan kesatuan bangsa bisa akan pecah berantakan.
Sebab, Warganegara lah yang merasakan secara realita di lapangan, bagaimana jalannya pemerintahan yang berkuasa itu, lebih berpihak kepada rakyat kah ataukah berpihak pada kepentingan politik ataupun kepentingan tertentu.
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!