Mohon tunggu...
Sigit Eka Pribadi
Sigit Eka Pribadi Mohon Tunggu... Administrasi - #Juara Best In Specific Interest Kompasiana Award 2023#Nominee Best In Specific Interest Kompasiana Award 2022#Kompasianer Terpopuler 2020#

#Juara Best In Specific Interest Kompasiana Award 2023#Nominee Best In Specific Interest Kompasiana Award 2022#Kompasianer Terpopuler 2020#Menulis sesuai suara hati#Kebebasan berpendapat dijamin Konstitusi#

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Kenapa Ranger Merah Sering Jadi Leader dan Ranger Terakhir Sering Muncul Belakangan

26 April 2020   21:34 Diperbarui: 26 April 2020   21:47 5188
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Power ranger merah | gambar via provoke online.com

Biasanya mereka yang terpilih jadi para power ranger terakhir ini juga sudah saling kenal dan memahami, berkaitan dan berhubungan dekat dengan para power ranger yang sudah ada ataupun memang dipilih berdasarkan hasil seleksi, pemantauan dan ujian yang sudah dilakukan oleh para creator power ranger.

Yang jelas para power ranger terakhir ini sudah didoktrin, meskipun kekuatannya setara dengan sang pemimpin para power ranger yaitu power ranger merah, maka para power ranger terakhir ini harus tetap loyal dibawah komando power ranger merah.

Jadi, inilah kira-kira menurut penulis alasan yang melatar belakangi, kenapa umumnya para power ranger terakhir ini sering muncul belakangan.

Lalu apa sebenarnya yang bisa diejawantahkan didalam kehidupan nyata berkaitan tentang power ranger ini?

Yang pasti, bila diejawantahkan dalam kehidupan nyata, dari power ranger ini dapat mengilhami dan menginspirasi bagaimana sejatinya pentingnya kekompakan dan kerjasama dalam team work.

Termasuk juga tentang bagaimana pentingnya memahami tugas pokok masing-masing, begitu juga loyalitas terhadap kepada siapapun itu yang menjadi pemimpin.

Seorang pemimpin meskipun dibekali wewenang dan kekuasaan sebagai pemimpin haruslah bisa mengayomi dan bijaksana dalam memimpin timnya, mengebelakangkan ego dan kepentingannya sendiri demi mengutamakan keutuhan tim.

Begitu juga bagi individu yang ada dibawah komandonya, meskipun juga ada yang memiliki kemampuan yang setara dengan pemimpinnya, mereka harus tetap bisa mengendalikan dirinya dan mengebelakangkan egonya untuk tetap loyal pada pemimpin yang sudah ditetapkan dan tetap mengutamakan berjuang secara tim.

Demikianlah kira-kira artikel singkat yang bisa penulis bagikan ini, semoga dari apa yang penulis sampaikan ini dapat bermanfaat.

Sigit Eka Pribadi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun