Mohon tunggu...
Sigit Eka Pribadi
Sigit Eka Pribadi Mohon Tunggu... Administrasi - #Juara Best In Specific Interest Kompasiana Award 2023#Nominee Best In Specific Interest Kompasiana Award 2022#Kompasianer Terpopuler 2020#

#Juara Best In Specific Interest Kompasiana Award 2023#Nominee Best In Specific Interest Kompasiana Award 2022#Kompasianer Terpopuler 2020#Menulis sesuai suara hati#Kebebasan berpendapat dijamin Konstitusi#

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Kenapa Ranger Merah Sering Jadi Leader dan Ranger Terakhir Sering Muncul Belakangan

26 April 2020   21:34 Diperbarui: 26 April 2020   21:47 5188
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Power ranger merah | gambar via provoke online.com


Bagi penyuka serial ataupun film power ranger, pasti akan sangat mengetahui komposisi paduan warna para tim ranger yang sering didapuk menjadi para hero.

Biasanya satu tim power ranger umumnya terdiri dari 5 orang, yaitu power ranger merah, hitam, biru, kuning dan merah muda serta memiliki kekuatan dari morpher changer mereka masing-masing.

Dalam melawan musuh-musuh utama mereka termasuk juga melawan para monster, kerap kali power ranger merah yang didapuk jadi leader dari sebuah tim ranger.

Kenapa harus power ranger merah yang seringkali didapuk menjadi leader?

Biasanya yang umum berlaku adalah morpher changer sendiri yang akan memilih siapa-siapa saja individu yang berhak dan cocok menggunakan kekuatan mereka masing-masing.


Morper changer power ranger merah pada umumnya dibekali atau memiliki kekuatan yang lebih hebat dari ranger yang lainnya, termasuk juga fasilitas senjata dan zord yang dimiliki power ranger merah.


Inilah sebabnya mengapa morpher changer ranger merah sedari awal memanglah morpher yang ditakdirkan dipegang oleh orang yang paling cocok menjadi leader dalam tim, karena kekuatannya berbeda tingkatannya dari morpher changer lainnya.

Sehingga orang yang terpilih sebagai power ranger merah memanglah harus orang yang sangat dipercaya menjadi pemimpin dan mampu mengemban amanah memegang kekuatan besar tersebut.

Namun sering juga para creator power ranger yang akan menentukan siapa yang nantinya memang berhak menjadi pemimpin dalam tim power ranger.

Tentunya para creator power ranger tidak juga sembarangan untuk mendapuk individu yang diberi tongkat kepemimpinan untuk memegang morpher changer power ranger merah sebagai leader dalam tim.

Tim power ranger | Gambar via nerdist.com
Tim power ranger | Gambar via nerdist.com

Sebab, seperti yang dijelaskan diawal, morpher canger power ranger merah memiliki kekuatan yang lebih besar, sehingga pemegang morpher changer power ranger merah haruslah dipilih yang terbaik berdasarkan hasil seleksi dan uji dari masing-masing individu yang akan dipersiapkan menjadi power ranger.

Jadi, menurut penulis inilah kira-kira penjelasannya, mengapa power ranger merah seringkali menjadi leader dalam tim power ranger.

Lalu kenapa juga selalu ada power ranger terakhir ataupun para power ranger yang munculnya belakangan?

Seringkali ketika musuh semakin bertambah kuat dan kian gencar melancarkan serangan mereka, sehingga membuat para power ranger terdesak.

Ranger hijau dan ranger putih identik muncul belakangan | gambar via erlanggaadityaweebly.com
Ranger hijau dan ranger putih identik muncul belakangan | gambar via erlanggaadityaweebly.com
Nah, pada saat genting seperti inilah seringkali bala bantuan datang, yaitu dengan munculnya power ranger baru yang kekuatannya pada umumnya setara dengan kekuatan yang dimiliki oleh power ranger merah.

Power ranger baru seperti ranger hijau, ranger putih, ranger perak, ranger emas, ataupun ranger baru lainnya datang sebagai kekuatan baru yang melengkapi tim power ranger.

Pada umumnya tipikal kekuatan yang dimiliki morpher changer para ranger terakhir ini memang yang paling selektif dalam memilih individu ranger, ini karena kekuatannya yang setara dengan morpher changer power ranger merah.


Kekuatannya yang setara dengan power ranger merah, dikhawatirkan kalau muncul bersamaan sangat rentan menggoda orang yang nantinya akan memegang morpher changer ini.

Sehingga bisa menimbulkan konflik atau perseteruan perebutan kekuasaan siapa yang berhak memegang kendali tongkat kepemimpinan tim power ranger.

Sedangkan setiap power ranger haruslah tetap loyal dibawah tongkat komando power ranger merah yang memang ditakdirkan sebagai pemimpin para power ranger.

Namun kadangkala juga memang sering sengaja dipersiapkan oleh para creator power ranger sebagai cadangan kekuatan bila memang sewaktu-waktu dalam keadaan yang mendesak dan darurat, barulah dikeluarkan.

Dalam menentukan individunya siapa yang memegang morpher changer para power ranger terakhir ini, para creator power ranger tidak sembarangan.

Biasanya mereka yang terpilih jadi para power ranger terakhir ini juga sudah saling kenal dan memahami, berkaitan dan berhubungan dekat dengan para power ranger yang sudah ada ataupun memang dipilih berdasarkan hasil seleksi, pemantauan dan ujian yang sudah dilakukan oleh para creator power ranger.

Yang jelas para power ranger terakhir ini sudah didoktrin, meskipun kekuatannya setara dengan sang pemimpin para power ranger yaitu power ranger merah, maka para power ranger terakhir ini harus tetap loyal dibawah komando power ranger merah.

Jadi, inilah kira-kira menurut penulis alasan yang melatar belakangi, kenapa umumnya para power ranger terakhir ini sering muncul belakangan.

Lalu apa sebenarnya yang bisa diejawantahkan didalam kehidupan nyata berkaitan tentang power ranger ini?

Yang pasti, bila diejawantahkan dalam kehidupan nyata, dari power ranger ini dapat mengilhami dan menginspirasi bagaimana sejatinya pentingnya kekompakan dan kerjasama dalam team work.

Termasuk juga tentang bagaimana pentingnya memahami tugas pokok masing-masing, begitu juga loyalitas terhadap kepada siapapun itu yang menjadi pemimpin.

Seorang pemimpin meskipun dibekali wewenang dan kekuasaan sebagai pemimpin haruslah bisa mengayomi dan bijaksana dalam memimpin timnya, mengebelakangkan ego dan kepentingannya sendiri demi mengutamakan keutuhan tim.

Begitu juga bagi individu yang ada dibawah komandonya, meskipun juga ada yang memiliki kemampuan yang setara dengan pemimpinnya, mereka harus tetap bisa mengendalikan dirinya dan mengebelakangkan egonya untuk tetap loyal pada pemimpin yang sudah ditetapkan dan tetap mengutamakan berjuang secara tim.

Demikianlah kira-kira artikel singkat yang bisa penulis bagikan ini, semoga dari apa yang penulis sampaikan ini dapat bermanfaat.

Sigit Eka Pribadi.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun