Pada tahun 1996, sebelum saat Oasis tampil untuk MTV Unplugged, Liam yang baru saja selesai dari latihannya sebelum ia tampil dia menyatakan bahwa ia sedang menderita sakit tenggorokan dan menolak untuk tampil. Dan sang kakak pun mengantikan posisinya sebagai vokalis, dan disaat yang bersamaan, Liam menggoda pria kelahiran 29 mei 1967 itu dengan menikmati sampanye dibalkon hotel.
4 tahun kemudian, Oasis menjalani tur konser ke Barcelona, Spayol. Namun, konser tersebut harus dibatalkan. Selama disana, para anggota Oasis menghabiskan malam mereka dengan minum-minum. Dan saat itu Liam yang sedang mabuk berat menanyakan status anak Noel dari pernikahannya dengan Meg Matthews, Anais Gallagher, apakah ia benar benar anak Noel. Dan Noel dikabarkan mengamuk dan menghajar Liam hingga babak belur. Dan ia juga absen dalam tur konser tersebut dan baru kembali bergabung dengan Oasis beberapa bulan kemudian.
Di tahun 2005, Noel mengatakan bahwa adiknya itu takut padanya. "Sebenarnya, dia takut padaku. Aku tahu itu dan aku bisa permainkan dia seperti sedang bermain kartu. Aku bisa membuatnya memutuskan sesuatu yang ia pikir itu adalah idenya, padahal itu ideku," ucapnya.
Dan Tak hanya itu, ia juga mengatakan bahwa adiknya yang bernama asli William John Paul Gallagher itu bodoh. "Pria yang bersamaku selama 18 tahun di band (Oasis) itu bodoh," lanjutnya.
Pada Q Magazine, tepatnya di tahun 2009, Noel kembali mengungkapkan perasaannya tentang adiknya Liam. "Dia kasar, sombong, suka mengintimidasi, dan malas. Dia adalah pria paling pemarah yang pernah kau temui. Ia seperti pria yang memegang garpu padahal ia mau makan sup," terangnya.
Tak lama setelah pengakuan tersebut, Noel mengumumkan bahwa ia mengundurkan diri dari Oasis dengan alasan, ia sudah tidak bisa bekerja sama dengan adiknya lagi. Dua tahun kemudian, pria yang kini membentuk band baru bernama High Flying Birds itu menjelaskan apa yang sebenarnya terjadi kala itu.
"Di Paris, dia tidak muncul di Festival musik V dengan alasan laringitis. Banyak berita buruk tentang Oasia di media cetak dan ia pikir aku adalah orang yang bisa mengontrol seluruh media di Inggris. Ia mulai menjelekkan beberapa nama, pergi sebentar, dan kembali dengan membawa gitar. Ia mengayunkannya seperti memegang kapak dan nyaris mengenai wajahku," tutur Noel.
Tidak ada yang bicara, malah beberapa orang berusaha menatap ke tempat lain. Saat itu, aku merasa muak. Aku akan pergi dari sini. Tiba-tiba, manajer tur kami datang dan berteriak, 'Lima menit lagi!. Dan yang aku lakukan adalah masuk ke dalam mobil, duduk selama 5 menit, dan aku bilang pada diriku sendiri kalau aku tidak bisa melanjutkan hal ini. Dan aku pergi dari situ," lanjutnya.
Hengkangnya Noel tidak membuat Liam lega. Malah, ia semakin membenci kakaknya itu. Di tahun 2010, saat Liam menerima penghargaan dari BRIT Awards, ia mengucapkan terima kasih kepada seluruh anggota Oasis kecuali Noel.
Hingga kini, hubungan keduanya masih buruk. Dan kelihatannya, tidak akan pernah membaik. Liam juga semakin memperburuk keadaan dengan menulis tulisan tweet yang satu ini.
Pada Oktober tahun 2016 lalu, film dokumenter Oasis yang berjudul 'Supersonic' dirilis. Kala itu, Liam masih mengejek Noel dengan menyebut kakaknya sebagai 'orang biasa'.