"Ayolah, biarkan besok kita bereskan sama-sama."
Marlina tetap diam, tak menggubris ajakan Jose.
"Kau marah padaku? Apa ini semua salah?" Jose bingung dengan sikap Marlina.
"Aku pikir kita akan merayakannya hanya berdua."
"Aku pikir menyenangkan berkumpul bersama teman-temanmu."
"Kau tahu aku tidak suka kejutan."
"Maaf. Tapi aku ingin kau bersenang-senang"
"Usiaku sudah tua, Jose."
"Tidak ada yang salah dengan usia."
"Sore tadi, saat aku tiba di rumah, aku merasa seperti orang bodoh. Semua orang yang kukenal memakai pakaian bagus dan melompat ke arahku, sementara aku seperti seorang pembantu. Dan kau seolah-olah tidak pernah mengerti itu," ujar Marina dengan suara rendah.
Jose terdiam sejenak, kemudian berkata, "Jangan salah paham, Mar. Maksudku, kau justru terlihat cantik dan anggun, tidak ada yang kurang darimu.'"