Mohon tunggu...
S Eleftheria
S Eleftheria Mohon Tunggu... Lainnya - Penikmat Literasi

***NOMINEE BEST IN FICTION 2023 dan 2024*** --- Baginya, membaca adalah hobby dan menulis adalah passion. Penyuka hitam dan putih ini gemar membaca tulisan apa pun yang dirasanya perlu untuk dibaca dan menulis tema apa pun yang dianggapnya menarik untuk ditulis. Ungkapan favoritnya, yaitu "Et ipsa scientia potestas est" atau "Pengetahuan itu sendiri adalah kekuatan", yang dipaparkan oleh Francis Bacon (1561-1626), salah seorang filsuf Jerman di abad pertengahan.

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Artikel Utama

Kapan Ulang Tahunmu, Nak?

7 November 2023   16:02 Diperbarui: 9 November 2023   20:06 551
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"Kapan ulang tahunmu, Nak? Maafkan, Ibu lupa."

Pertanyaan Ibu sungguh tidak kuduga. Aku terenyuh dan mengatakan kepadanya kalau ulang tahunku bukanlah hal yang penting, asalkan Ibu sembuh dan kembali bersemangat, seperti dia menyemangatiku untuk terus bersekolah dan bisa melanjutkan ke tingkat pendidikan yang lebih tinggi. Aku memang ingin sekali berkuliah di jurusan Ilmu Komunikasi.

Dan, tepat hari ini aku berulang tahun ke tujuh belas. Ibu membuat kue istimewa. Kami berdua merayakannya di ruang keluarga dengan sederhana dan bahagia meskipun tanpa dekorasi ruangan, meski juga tanpa Bapak.

"Bukalah!"

Ibu lalu menyerahkan sebuah kotak hitam berpita biru kepadaku seolah-olah sudah dipersiapkannya sejak lama. Mataku membelalak karena tidak percaya tatkala tanganku membuka kotaknya dan mengeluarkan gulungan piagam penghargaan lombaku yang dulu sempat kubuang. Sekarang piagam itu kembali menyatu dengan selotip bening. Ibu? Ternyata dia menemukannya dan menyimpannya.

Aku juga mengeluarkan amplop putih, tebal sekali. Sekali lagi, jantungku seperti ingin lepas ketika melihat di dalamnya terdapat setumpuk uang serta satu lembar brosur produk bergambar... laptop.

"Ya, Tuhan!"

Seketika aku memeluk Ibu dan menangis kencang. Kurasa, inilah tangisanku yang paling menyesakkan. Maafkan aku, Bu.

---

Shyants Eleftheria, Life is A Journey

Seseorang yang hanya ingin dikenal melalui karyanya saja. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun