Dibandingkan denga polisemi. Homonim tidak begitu sering terjadi dan tidak begitu kompleks. Ada tiga cara homonim itu bisa terjadi, dan cara ketiga yang paling penting yaitu (Kholison, 2017, h. 253) :
- Konvergensi fonetis (Bunyi)
Timbulnya homonim yang paling utama adalah melalui konvergensi (perpustakaan, perpaduan) fonetis (bunyi). Adanya pengaruh bunyi maka dua atau tiga kata yang semula berbeda bentuknya, lalu menjadi sama bunyinya dalam bahasa lisan atau kadang-kadang sampai ke tulisannya. Sedangkan dalam bahasa Arab dapat dicontohkan kalimat berikut:
No
Kata Asal
Konvergensi Bunyi
Makna
1
Gelap
2
Dungu
Sumber: Semantik Bahasa Arab, 2016. Halaman 253
- Divergensi Makna