Mohon tunggu...
Fatih
Fatih Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Saya hobi membaca buku,olahraga,dan mencoba hal hal baru.

Selanjutnya

Tutup

Film

Review Film: Inside Out 2

19 September 2024   20:10 Diperbarui: 19 September 2024   20:12 80
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Film. Sumber ilustrasi: PEXELS/Martin Lopez

 

2. Menyajikan kisah yang cukup emosional

Inside Out 2 membahas tentang isu kesehatan mental, tapi kali ini dikemas lebih dalam lagi. Hal itulah yang membuat ceritanya cukup emosional. Hal itu terjadi karena ceritanya mencoba mengaduk sisi emosional penonton dewasa yang pernah mengalami fase pubertas seperti Riley. Apalagi ada sisi-sisi tertentu yang berhasil menyentuh hati, karena punya perasaan yang relate dengan apa yang terjadi di filmnya.

 

3. Pengembangan Karakter

Film ini bisa memperluas pengembangan karakter dari film pertama, memberikan lebih banyak konteks tentang bagaimana karakter-karakter emosi tersebut berfungsi dalam berbagai situasi baru.

 

Kekurangan Film

1. Kehilangan Fokus: Ada kemungkinan film ini tidak dapat menjaga fokus pada tema inti jika mencoba untuk memperluas cakupannya terlalu banyak, yang bisa mengurangi kekuatan emosional dari cerita.

2. Kisah yang Terlalu Familiar: Jika film ini tidak menyajikan cerita yang segar atau relevan, penonton bisa merasa bahwa film ini hanya mengulangi apa yang sudah ada sebelumnya.

3. Kehilangan Orisinalitas: Sekuel sering kali menghadapi tantangan dalam mempertahankan orisinalitas dan kejutan seperti film pertamanya. Jika "Inside Out 2" terlalu mirip dengan film pertama, mungkin kurang memberikan inovasi baru. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun