Mohon tunggu...
Shiva Aina
Shiva Aina Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - murid

haii

Selanjutnya

Tutup

Analisis

Penemuan Jenazah di Kalideres

7 Maret 2023   23:15 Diperbarui: 7 Maret 2023   23:22 261
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"Pada saat dibangunkan untuk mengecek sertifikat ini, dipegang-pegang agak lembut, curiga. Tanpa sepengetahuan Dian, pegawai koperasi simpan pinjam ini menghidupkan flash HP-nya. Begitu dilihat, langsung yang bersangkutan berteriak takbir, 'Allahu Akbar! Ini sudah mayat!' Di tanggal 13 Mei," tutur Hengki di kantornya. Senin, 21 November 2022.

Karyawan tersebut kemudian segera meninggalkan gedung bersama dua rekannya. Budiyanto mengejar mereka dan melarang mereka mengatakan apa yang baru saja mereka lihat.

"Timeline ini kami cocokkan dengan keterangan saksi-saksi yang lain seputaran TKP, menyatakan memang ini cocok waktunya. Kami minta bukti, mana bukti bahwa saudara pernah datang pada tanggal 13 Mei. Ditunjukkanlah meta data, ternyata tanggal 13 Mei," kata Hengki.

Salah satu orang yang tidak dilihat pekerja itu adalah Rudyanto Gunawan. Dia hanya melihat dua orang yang masih hidup dan tubuh tanpa nyawa yang tergeletak di kasur di ruang depan.

sumber :

https://news.republika.co.id/berita//rlizaq318/kasus-kematian-di-kalideres-pembunuhan-atau-sekte

https://metro.tempo.co/read/1666496/kasus-kematian-satu-keluarga-di-kalideres-polisi-tidak-menemukan-unsur-pembunuhan-dan-pencurian

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Analisis Selengkapnya
Lihat Analisis Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun