Mohon tunggu...
Shinta Harini
Shinta Harini Mohon Tunggu... Penulis - From outside looking in

Pengajar dan penulis materi pengajaran Bahasa Inggris di LIA. A published author under a pseudonym.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Kekayaan Bukan Harta Semata

3 Juni 2022   22:55 Diperbarui: 3 Juni 2022   22:57 487
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Harta kekayaan (Sumber: Unsplash)

Ilmu bisa didapat di sekolah atau di luar sekolah, dan ilmu itu akan berguna jika kita selalu gunakan atau kita bagi dengan yang lain. Akan sia-sia bila kita mengaku kaya dengan ilmu tetapi didiamkan begitu saja. Di sini penulis ingin menyampaikan rasa terima kasih kepada guru dan semua orang yang telah berkenan membagi ilmunya kepada penulis.

Kaya akan suatu Keahlian

Ada ribuan keahlian dan bakat di dunia ini. Penulis yakin setiap dari kita pasti memiliki paling tidak satu keahlian. Hal itu merupakan sesuatu yang sangat berharga karena tidak semua orang memiliki keahlian yang kita miliki, dan karena itu harus kita gunakan sebaik-baiknya.

Misalnya keahlian menulis. Kita bisa manfaatkan untuk membagi ilmu atau pengetahuan yang kita miliki misalnya dengan menulis suatu artikel tentang itu dan memuatnya di Kompasiana. Akan sangat beruntung bagi yang memiliki keahlian lebih dari itu, misalnya menulis dan memasak. Tentu akan banyak resep yang selalu dibagi di sini.

Kaya akan Ide

Orang-orang yang kreatif akan selalu kaya akan ide-ide untuk melakukan sesuatu atau memecahkan suatu masalah. Memang tidak semua orang dapat keluar dengan suatu ide setiap saat, namun kemampuan itu bisa diasah, terutama jika kita benar-benar kepepet oleh suatu masalah. Yang penting adalah selalu membuka mata dan pikiran untuk lahirkan ide-ide baru, serta jangan matikan daya imajinasi Anda.

Kaya akan Rasa Humor

Rasa humor sangat penting dalam menghadapi kehidupan yang makin keras. Tanpa rasa humor kita akan cepat merasa stres dan depresi yang akibatnya sangat buruk untuk kesehatan kita. Tetapi juga harus diingat kapan dan dengan siapa kita berbagi rasa humor kita karena tidak semua orang memiliki tingkat humor intelligence yang sama.

Kaya akan Kerendahan Hati

Orang yang rendah hati, tidak sombong atau arogan, adalah orang yang senantiasa dekat dengan orang dari segala kalangan. Ia tidak akan menonjolkan diri sendiri walau sesungguhnya ia pun bukan orang sembarangan.

Contoh yang masih hangat di otak penulis adalah almarhum Buya Syafi'I Maarif. Beliau pernah menjabat sebagai ketua Muhammadiyah dan berlatar belakang pendidikan lulusan Amerika Serikat untuk gelar S2 dan S3 nya. Namun beliau tetap bersahaja dalam kehidupannya sehari-hari.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun