Bagaimana ia merangkai kalimat semacam ini? Bagaimana ia dapat merangkai pemuda, coro, taipan Arab, menopause, dan keledai? Ada-ada saja. Membaca bukunya bisa menjadi bodoh yang menggembirakan mungkin ya? Benar-benar gila, gila-gila benar. Pesanku, membaca buku gila ini, hati-hati. Jangan sampai teracuni. Fokus, ekstra fokus. Berdoa yang banyak. Sekian dariku tentang orang itu dan karyanya. Salam literasi.
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!