Contoh Penerapan Model Komunikasi Lasswell
Who: Seorang guru di kelas.
Says What: Guru memberikan penjelasan tentang konsep matematika kepada murid-muridnya.
In Which Channel: Penjelasan diberikan melalui presentasi langsung di dalam kelas menggunakan papan tulis dan proyektor.
To Whom: Murid-murid yang ada di kelas.
With What Effect: Murid-murid mengerti konsep yang diajarkan dan mampu menerapkannya dalam soal latihan.
Dalam konteks etika, guru harus memastikan bahwa penjelasan yang diberikan menggunakan bahasa yang sopan dan mudah dimengerti oleh semua murid. Guru juga harus mempertimbangkan metode penyampaian yang dapat membantu semua murid belajar secara efektif, tanpa ada yang merasa diabaikan atau tertinggal.
2. Model Komunikasi Buber
Apa itu Model Komunikasi Buber?
Martin Buber, seorang filsuf asal Jerman, dikenal dengan teori komunikasi yang berbasis pada hubungan antarmanusia. Dalam teori komunikasinya, Buber memperkenalkan konsep "I-Thou" dan "I-It". Konsep "I-Thou" menggambarkan hubungan antarindividu yang didasari oleh rasa hormat, saling pengertian, dan kepercayaan, sedangkan konsep "I-It" menggambarkan hubungan di mana seseorang memperlakukan orang lain sebagai objek atau alat untuk mencapai tujuan pribadi.
Mengapa Konsep Ini Relevan dalam Etika Komunikasi?
Model komunikasi Buber relevan dalam etika komunikasi karena menekankan pentingnya menghargai dan menghormati pihak lain dalam interaksi. Komunikasi yang etis tidak hanya fokus pada penyampaian pesan, tetapi juga pada cara kita memperlakukan orang lain sebagai individu yang memiliki perasaan dan nilai-nilai. Dalam model "I-Thou", komunikasi berlangsung dalam suasana saling menghargai, yang merupakan dasar dari etika komunikasi.