hati aku berkata, walaupun sangat indah dan menggoda.
karena aku masih belum sembuh dari tusukan duri kemarin.
Tapi aku pernah lengah,
ketika aku terdampar dengan ratusan liter air mata,
kemudian bernafas dalam ilusi dan menganggap ayam-ayam itu seperti dayang-dayang yang menjemputku,
menari-nari dengan lenggoknya, sangat begitu jelas tertangkap oleh mataku.
Tapi untunglah aku cepat menyadari.
kita tidak selalu bisa memiliki dan mengurung keindahan milik alam semesta.
dan untukmu yang telah memiliki dan dimiliki orang lain.
meski sejujurnya hati ini belum bisa berdamai dengan apapun tentangmu.
Ketahuilah, dari awal aku tak pernah bermaksud mengambil mawar itu,