Mohon tunggu...
Patrix W
Patrix W Mohon Tunggu... Penulis - just an ordinary man

If God is for us who can be against us? (Rome 8:31)

Selanjutnya

Tutup

Politik Pilihan

Nasib Tragis KPK

19 Desember 2015   19:01 Diperbarui: 20 Desember 2015   19:47 549
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Bila dulu KPK hanya berhadapan dengan upaya pelemahan, maka jelas sekarang KPK berhadapan dengan upaya pembunuhan. KPK bagaikan seorang penjahat yang pada saat bersamaan hendak dibunuh dan ingin bunuh diri. Bahkan bila salah satu dari dua kemungkinan tersebut dilenyapkan, toh ia akan tetap mati. Bila tidak dibunuh dengan revisi UU KPK, ia akan tetap melakukan aksi bunuh diri. Berlawanan dengan nalar bila mengharapkan KPK tetap hidup dan ganas seperti dulu bila roh atau spiritnya dicabut. Kalaupun tetap ada ia hanyalah sesosok mumi, yang seolah-olah hidup tetapi sesungguhnya mati.

Sekedar usulan sebelum mengakhiri tulisan ini. Sudah banyak hari peringatan yang digalakkan di negeri ini, namun belum ada satu hari khusus untuk didedikasikan bagi mereka yang telah berjasa memiskinkan dan menghancurkan negeri ini. Saya usulkan agar hari pengesahan revisi UU KPK nanti dijadikan Hari Koruptor. Dengan demikian, prestasi pemerintah dan anggota DPR saat ini dapat terus dikenang sepanjang masa. Sekian, dan turut berdukacita atas berpulangnya KPK.

 

Berita kompas.com Hari ini:

Dukung Revisi UU, Saut Situmorang Tak Mau KPK Jadi Luar Biasa

ICW Khawatir KPK jadi Komisi Pelindung Koruptor

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun