Mohon tunggu...
Seto Wicaksono
Seto Wicaksono Mohon Tunggu... Human Resources - Recruiter

Menulis, katarsis. | Bisa disapa melalui akun Twitter dan Instagram @setowicaksono.

Selanjutnya

Tutup

Worklife Pilihan

Tips Mengerjakan Psikotes Online dan Alasan Kenapa Wajib Dikerjakan oleh Para Pelamar Kerja

1 September 2020   09:00 Diperbarui: 6 April 2021   12:54 3801
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi mengerjakan psikotes (Sumber : langgam.id)

Sering kali terjadi dan saya alami sendiri, beberapa kandidat tidak mengerjakan tes online yang diberikan setelah proses wawancara kerja online berlangsung, karena tidak paham bagaimana cara pengerjaannya meski sudah ada langkah/tata caranya.

Maksud saya, jika memang tidak paham, dengan siapa pun HRD-nya, pasti dipersilakan untuk bertanya. Langkah ini akan lebih baik dibanding tidak mengerjakan sama sekali tesnya.

#2 Jika ada kendala yang bersumber dari tesnya, baiknya sampaikan/utarakan

Saat mengalami kendala apa pun, entah koneksi internet yang kurang mumpuni sehingga pengerjaan tes online kurang maksimal, apalagi sumber kendalanya berasal dari tes online yang dikirimkan, baiknya disampaikan ke pihak HRD. Sehingga keterlambatan pengerjaan tes online dapat dimaklumi dan ditindaklanjuti. Hal ini akan membuat nyaman kedua belah pihak dalam menentukan win-win solution jika memang ada kendala.

#3 Jangan coba-coba mengirim screenshot hasil akhir tes online yang asalnya dari Google

Meski beberapa tes online sudah sangat familiar di internet, jangan sesekali mengirim gambar berupa hasil akhir yang asalnya dari google. Jangan. Pokoknya, jangan. Cepat atau lambat, HRD akan mengecek validitas tiap hasil tes. Dan kalau sampai ketahuan, akan jadi berabe. Integritas kalian sebagai calon pekerja akan dipertanyakan. Bahkan, sangat diragukan.

Jadi, kerjakanlah sesuai dengan kemampuan yang dimiliki dan hindari berbuat curang dalam mengerjakan tes online.

Bagaimana pun bentuk tes lanjutannya, saran saya, kerjakan sebaik mungkin dan ikuti aturan yang memang sudah disampaikan sebelumnya. Tidak perlu mencontek, apalagi cari jawaban di internet karena merasa tidak diawasi. Ingat, HRD ingin mengetahui gambaran tentang diri kalian masing-masing, bukan orang lain.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun