Walhasil, fungsi-fungsi masjid sebagai fungsi pendidikan, sosial dan budaya sudahlah ajeg menjadi fungsi utama masjid. Hal ini pula yang diajarkan ulama-ulama terdahulu yang memperkenalkan konsep pendidikan dan pengajaran di masjid, begitu pula fungsi sosial melalui interaksi-interaksi memperkokoh silah ukhuwah antar sesama umat Muslim, dan bahkan politik sebelum dibangunnya pusat pemerintahan (khusus di era Nabi).
Namun di era sekarang, masjid sangat perlu menyesuaikan zaman, melalui inovasi-inovasi kegiatan dan pembaharuan desain agar semakin menarik Jemaah untuk beribadah dan melaksanakan agenda lain, termasuk yang fungsi yang dibahas di atas.
Banyak barometer masjid baru yang ramai dan digunakan berbagai aktivitas lain, di Bandung ada masjid Al-Latiif sebagai markas para pemuda hijrah (Shift Penuda Hijrah) yang selalu ramai dikunjungi. Di Yogyakarta ada masjid Jogokarian yang menjadi pusat kegiatan-kegiatan islami. Di Jakarta ada masjid Sunda Kelapa yang tidak kalah menarik minat Jemaah untuk datang ke masjid. Dan di kota-kota lain yang juga menawarkan beberapa fungsi-fungsi yang tidka kalah bermanfaat.
Alhasil, semoga kedepan masjid benar-benar menjadi pusat peradaban baru Islam yang Rahmatan Lil Alamiin dengan menjadi gambaran umat beragama yang damai di Indonesia ini.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H