Tetapi dalam bagian ini suami mendapatkan penekanan lebih untuk mengasihi istrinya, mengapa ? Tidak ada jawaban dalam teks ini, hanya rasul Paulus menulis "dua kali", berarti sangat serius "hai suami kasihilah istrimu", maka kemungkinan rasul Paulus melihat bahwa istri itu lebih setia untuk mengasihi suami dari pada suami mengasihi istri, makanya rasul Paulus lebih menekankan kasih itu kepada suami, dan itu terbukti bahwa suami lebih mudah jatuh dalam hal seksual dari pada istri.
Akhirnya relasi yang baik akan terjadi apabila suami dan istri terus menjalankan perannya dengan baik. Antara lain : istri mau menghormati akan suami dan suami mau mengasihi akan istrinya. Peran ini bisa di kerjakan oleh keluarga dari para pembaca sekalian, karena Tuhan sudah memberikan contoh bagaimana melayani dan mengasihi jemaatNya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H