Mohon tunggu...
Seli AmeliaPutri
Seli AmeliaPutri Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa UIN SUNAN KALIJAGA NIM 21107030020

Hari ini saya hidup

Selanjutnya

Tutup

Foodie Pilihan

Pasar Gili: Ternyata Inilah Makanan Tradisional Khas Salem-Brebes, Ada yang Namanya Unik?

16 Mei 2022   16:57 Diperbarui: 16 Mei 2022   17:26 1504
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
suasana di pasar gili (Foto_Dokpri )

Hallo Sobat Kompasianers? Buat kamu yang suka jajanan ataupun sedang berburu makanan tradisional di Kecamatan Salem-Brebes, terdapat salah satu pasar yang banyak menyediakan jajanan tradisional khas Salem-Brebes ini yakni pasar gili. Pasar ini terletak di Desa Bentarsari (salah satu Desa yang terletak di Kecamatan Salem).  

Di pasar gili, kita bisa dengan mudah menemukan berbagai macam jenis jajanan ataupun makanan tradisional khas daerah itu, yang bahkan tidak bisa kita temui di daerah-daerah lain.

Makanan tradisional mulai dari yang bercita rasa manis, asin, dan juga gurih bisa kita jumpai di pasar ini. Dijamin bikin nagih. Dan inilah beberapa rekomendasi jajanan  atau makanan tradisional pasar gili

makanan tradisional
makanan tradisional "Misro" (dokpri)

1.    Misro

Rekomendasi makanan tradisional yang pertama yakni ada "Misro". Misro sendiri ini berasal dari bahasa sunda yang ternyata mempunyai kepanjangan yaitu 'Amis di Jero'. Yang jika diartikan kedalam bahasa Indonesia berarti manis di dalam. Karena jika kita mencoba makanan satu ini, kita akan merasakan sensasi manis didalamnya, yang dimana rasa manis tersebut berasal dari gula merah. 

Makanan tradisional misro ini berbentuk bulat dan adapun bahan utamanya yakni singkong dan cara penyajiannya yakni singkong yang sudah tersedia di parut lalu dibentuk menjadi bulatan-bulatan sedang kemudian ditambahkan gula di dalamnya, jika sudah tahap terakhir yakni penggorengan, goreng adonan sampai benar-benar matang. 

Bagi kamu pecinta makanan manis, cocok banget nyobain makanan satu ini. Makanan tradisional misro juga bisa menjadi teman teh hangat saat sore hari dan dihidangkan saat keadaan hangat. Misro ini biasanya dijual dipasar gili ini dengan harga Rp. 500 untuk satu misro saja, dan kamu sudah bisa menikmati lezatnya makanan tradisional misro.

 

makanan tradisional
makanan tradisional "Ciwel" (dokpri)

2.    Ciwel

Makanan tradisional yang bisa kamu jumpai di pasar gili ini yakni "Ciwel".salah satu makanan legend ini bisa dengan mudahnya ditemui di pasar gili ini. Makanan satu ini mempunyai rasa yang manis (jika ditambahkan gula), akan tetapi makanan yang ditaburi kelapa yang sudah diparut ini mempunyai rasa yang hambar apabila tidak ditambahkan gula, tetapi akan tetap nikmat. 

Makanan tradisional ini terbuat dari bahan utama tepung tapioka yang diberi sedikit pewarna makanan. Biasanya ciwel ini berwarna merah, putih dan juga hijau. Makanan satu ini juga cocok untuk cemilan serta teman teh hangat di sore hari atau pagi hari.

makanan tradisional
makanan tradisional "Ketemlek" (dokpri)

3.        Ketemlek

Makanan satu ini juga menjadi salah satu makanan tradisional yang legendaris di kecamatan salem ini loh sobat, namanya Ketemlek. Apa kamu pernah mencobanya? Makanan satu ini juga biasanya menjadi pendamping nasi atau hanya sekedar dijadikan teman teh hangat. Bahan utama ketemlek ini yakni ampas tahu. Cara penyajiannya biasanya digoreng. 

Maka akan lebih nikmat lagi jika dihidangkan dalam keadaan hangat. Ketemlek ini biasanya dijual di pasar gili ini dengan harga Rp.500 untuk 1 ketemleknya. Rasanya yang gurih dan juga terkadang agak pedas, membuat ketemlek ini banyak disukai masyarakat sekitar karena bisa dijadikan pendamping lauk saat makan.

makanan tradisional
makanan tradisional "peuyeum" khas daerah Salem (Dokpri)

4.        Peuyeum

Peuyeum dalam bahasa indonesia artinya Tape. Makanan satu ini bukan terbuat dari singkong seperti tape pada umumnya, akan tetapi peuyeum satu ini terbuat dari bahan utama beras ketan, dan biasanya berwarna hijau yang berasal dari daun pandan. Peuyeum ini biasanya menjadi ciri khas ketika hajatan di daerah kecamatan salem. 

Rasanya yang manis yang sangat disukai masyarakat. Peuyeum ini juga dibungkus dengan menggunakan daun jambu biji yang dikukus terlebih dahulu, sebelum adonan peuyeum dibungkus.

makanan tradisional Gepe' (dokpri)
makanan tradisional Gepe' (dokpri)

5.        Gepe'

Rekomendasi makanan tradisional khas pasar gili selanjutnya yakni ada Gepe'. Nah, makanan sekaligus cemilan ini kalah enak juga. Terbuat dari bahan utama yakni singkong. Berbeda dengan misro, jika misro mempunyai rasa yang manis karena gula di dalamnya, maka gepe ini memiliki rasa yang asin dan juga gurih. 

Biasanya di dalam gepe ini terdapat isian tempe yang sudah ditumbuk serta dibumbui, dan terkadang gepe ini juga bisa bercita rasa pedas, sesuai isiannya. Jika misro dibentuk bulat, maka gepe dibentuk agak lonjong.  Dan cara penyajiannya pun terbilang cukup mudah yakni setelah singkong diparut, lalu diaduk dengan menambahkan penyedap rasa lainnya sesuai selera, 

kemudian ditambahkan isian di dalamnya selanjutnya proses penggorengan sampai gepe benar-benar berwarna kuning keemasan. Makanan tradisional khas salem ini juga bisa digunakan untuk teman lauk atau cemilan bersama teh hangat/kopi. Gepe' ini dijual dengan harga Rp.500-1000 rupiah per/biji nya.

makanan tradisional
makanan tradisional "gemblong" (dokpri)

6.    Gemblong

Nah, di daerah kecamatan salem sendiri makanan atau cemilan tradisional ini bernama gemblong, unik sekali bukan. Makanan tradisional ini terbuat dari bahan utama singkong yang ditumbuk dan ditambahkan gula merah kemudian dikukus hingga matang. Gemblong ini dimakan dengan ditaburi kelapa parut yang menambah kenikmatan saat memakannya. 

Bercita rasa manis dan sangat cocok untuk menemani di sore hari bersama secangkir teh ataupun kopi. Gemblong ini sudah menjadi makanan legendaris di wilayah Kecamatan Salem-Brebes ini, selain rasanya yang enak juga pembuatannya yang terbilang mudah. Di pasar gili sendiri gemblong ini dijual seharga Rp.2000 saja untuk satu bungkus plastiknya.

 Nah, buat sobat kompasianers yang ingin atau bahkan belum pernah sama sekali membeli jajanan ataupun makanan tradisional khas pasar gili di wilayah Kecamatan Salem-Brebes ini, bisa langsung berkunjung dan membeli langsung makanan tradisional yang banyak dijual dipasar ini. Dijamin bikin nagih! Udah coba yang mana?

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Foodie Selengkapnya
Lihat Foodie Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun