Ibay menangis hiseris usai ditampar ayahnya. Ia tak menyangka ayah yang iapuja, iabanggakan akan setega itu. Ah, tidak. Ayah memang sudah bukan ayah yang dulu lagi sejak bertemu sahabat lamanya, ibu tirinya.
 Ayah berselingkuh dari ibu. Ayah menjadikan sifat penuntut ibu sebagai alasan bercerai. Ayah yang dulu pengalah dan membiarkan dirinya jadi korban kdrt ibu jika keinginannya tak dipenuhi perlahan tapi pasti menjadi galak dan berani melawan ibu.Â
Puncaknya setelah ibu minta ganti mobil sembari memaki, tanpa pikir panjang ayah langsung menalak dan menggugat cerai ibu di Pengadilan Agama.Â
Sebenarnya hak asuh anak diberikan pada ibunya karena anak di bawah umur diwajibkan diasuh ibu ketika ada perceraian, namun Ibay memilih ikut ayah maka ibu mengijinkan ia tinggal bersama ayah sembari memata-matai ibu tiri.Â
Dendam kesumat akibat  perceraian kedua orang tuanya oleh kehadiran wanita lain membuat Ibay menjadi tempramental. Apa lagi ia lihat ayahnya sangat memanjakan adik tirinya. Ibay semakin sakit hati. Ibu tirinya pun ia anggap modus pada ayahnya. Baik hanya di depan ayah ketika ayah kerja ibu tirinya akan berubah menjadi ular cobra yang siaga melahapnya.Â
Aristi merubah penampilan sebulan sebelum menikah. Ia ingin menunjukkan pada keluarga Duran bahwa ia bukan janda gatel yang memangsa suami orang demi arogansi. Ia adalah wanita baik budi dengan sopan santun yang mumpuni. Berpakaian sangat sesuai ajaran agama. Walau Duran protes karena ingin Aristi berbusana seperti biasa.Â
Tekad Aristi sudah bulat. terlebih ia ingin menunjukkan pada mantan isteri Duran, ia lebih segala-galanya bahkan secara agama. Walaupun terkesan munafik tak apalah.Â
Toh masyarakat republik ini selalu bersimpati pada wanita yang berpenampilan sangat tertutup yang hanya kelihatan wajahnya saja. Mana mereka berpikir ahlak seseorang tidak dilihat dari busana. Mana mereka perduli pula psk yang d gerebek di hotel esek-esek modusnya memakai busana yang sangat sesuai tuntunan agama untuk mengelabuhi sekitar.Â
Yang mereka nilai ya yang mereka lihat. Yang mereka sanjung ya yang mereka anggap punya bukan yang tak berpunya. Seperti dirinya yang dengan gampang mengambil hati orang tua dan saudara-saudara Duran karena berasal dari keluarga terpandang walau berstatus janda kembang ditinggal meninggal. Sedangkan mantan isteri Duran anak pendagang kaki lima yang jelas jauh stratanya.Â
Duran tercenung. Nasi sudah jadi bubur. Ada penyesalan dalam dirinya. Mendapatkan Aristi di primadona kampus hanya kebanggaan fatamorgana. Walau sempat bikin sensasi di grup WA alumni angkatan nyatanya ia hanya mendapatkan karma dari ketidaksetiaannya pada Jiya.Â
Setiap Ibay berulah Duran dilema. Tak tahu harus memihak siapa? Ia hanya menyesal mengapa tak ada kerukunan antar anak kandungnya dan isteri serta anak tirinya. Duran selalu memohon pada Aristi untuk bersabar menghadapi Ibay tapi isterinya itu malah mengamuk.Â