2. PonselÂ
Ponsel (telepon seluler), Laptop, Tablet, Komputer dan sebagainya secara tidak langsung juga berupa alat atau perkakas. Kata Gadget, atau sering dieja gejed, sudah terlalu terbiasa diucapkan oleh masyarakat Indonesia. Saat ini, media cetak dan daring nasional sudah mulai menggunakan kata Gawai untuk menggantikan Gadget.
3. Pramusiwi
Menyebut kata babysittermemang sangat gampang karena terbiasa di lidah orang indonesia dari pada menyebutnya penjaga dan pengasuh bayi?. Dalam Bahasa Indonesia, babysitter berarti Pramusiwi. Tidak ada salahnya lidah kita membiasakannya.
4. Tetikus
Mouse merupakan salah satu perangkat keras yang tidak terpisahkan dari Personel Komputer. Katakan saja, "silakan arahkan kursor anda ke sudut kiri atau bawah layar komputer." kebiasaan menyebut kata mouse menjadikan lidah kaku untuk menyebut tetikus sebagai pengganti kata MOUSE.
5. Warganet
Dunia maya sangat akrab dengan kata Netizen untuk menyebut warganya sebagai penggila internet. Warganet muncul untuk menggantikan kata Netizen. Sebelumnya, kata Netizen juga muncul sebagai plesetan dari kata Citizendi internet. Jadi, tidak ada yang melarang apabila anda menyebut Netizen menjadi Warganet (Warga Internet).
6. Pranala
Kata Pranala muncul untuk menggantikan kata Hyperlink atau Link, yang sudah terbiasa disebut dalam bahasa IT. Pranala sendiri merupakan acuan dalam dokumen hiperteks ke dokumen yan lain atau sumber lain.
7. Daring dan Luring