Begitu cepatnya waktu Sabila mengikuti ujian akhir  hampir satu tahun setengah Sabila selalu berharap dan selalu minta harapan kepada sang maha kuasa bila masih adakah suatu harapan tuk di genggam dan di miliki pada langit yang biru, alam dunia yang luas, pegunungan yang menjulang tinggi hamparan sawah yang menghiasi setiap dataran Sabila bertanya?Â
Singkat cerita tiba waktu ujian sekolah pembagian raport yang diadakan serempak dan tanpa ada perayaan pelepasan untuk kami kelas 12 sehingga Sabila dengan lapang dada serta Ikhlas mencoba mendaftar di salah satu perguruan tinggi yang ada di indonesia untuk bisa melanjutkan pendidikan dan sang kholik mengabulkannya Sabila sekarang berada di sebuah perguruan tinggi di Sebuah kota di Indonesia
Kita bisa menerapkan dan implementasikan Konsep Pendidikan menurut Ki.Hadjar Dewantara
- Lingkungan Keluarga
- Urgent dan sangat relevan dengan kondisi seperti sekarang ini peranan sekitar 60 % dimana keluarga memiliki peran paling utama dalam sebuah keluarga orang tua sebagai pendidik untuk anak-anaknya ini fungsi orantua sebagai kodrat pendidik bagi anak. (Pendidik Nonformal) dari (Dinti Maryanti, 2017)
- Lingkungan sekolah lapangan yakni masyarakat tentunya lebih komplek nah lingkungan masyarkat ini memiliki peranan 20 %.
- Lingkungan masyarakat
- Masyarakat juga memilki peranan sekitar 20% di pacu untuk bisa berani tranpil mengajarkan keterampilan problrm solving, seperti menganalisa masalah, menetapkan target, serta memikirkan konsekuensi jangka pendek dan jangka panjang dari sebuah tindakan yang akan diambil serta berdedikasi apa yang telah di dapat dari ilmu yang telah di peroleh dari dunia Pendidikan seperti membuat Lembaga yang -menggerakan masyarakat untuk aktif Ibu-Ibu PKK.
Pada zaman Di era disrupsi Pendidikan sangat di perlukan peranan orang tua dalam Pendidikan dimana dengan adanya wabah covid-19 ini siswa serta mahasiswa lebih banyak menghabiskan waktunya di rumah dan halaman rumah hal ini harus di gunakan sebaik mungkin mindset dan fisik pun harus kuat demi menghadapi zaman yang terus berubah bukan lagi menaiki tangga dalam menghadpapi teknologi tapi sebuah loncatatan yang tinggi dimana jika kita tidak bisa beradaptasi dengan zaman sekarang maka akan tertinggal dan hanya jadi serpihan yang menggantung tak memiliki target dan tujuan.
Saya setuju dengan pendapat Pendidikan menurut Tan Malaka Bahwa Pendidikan untuk mempertajam kecerdasan, memperkukuh kemauan serta memperhalus perasaan, Diera disrupsi saat ini sangatlah setiap individu memiliki hasrat belajar yang tinggi.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H