Mohon tunggu...
santi diwyarthi
santi diwyarthi Mohon Tunggu... Dosen - Wanita adalah bunga, indahnya dunia, tiang penjaga damai dunia.....
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

a wife, a mother, a worker....

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Sadhana Youth Camp II/Pasraman Kilat, 29-30 Mei 2019 (2)

5 Juni 2019   20:42 Diperbarui: 5 Juni 2019   22:31 54
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Program Kerja yang ditetapkan adalah :

1. Dharma Yatra ke kantong -- kantong umat yang membutuhkan bantuan menurut kebutuhan / undangan dalam skala prioritas.

2. Dharma Yatra, Dharma Wacana dan Dharma Tula secara berkala ke daerah -- daerah umat Hindu sesuai prioritas.

3. Tanggap darurat membangun kebersamaan jika terjadi permasalahan atau musibah atas kejadian-kejadian yang menimpa umat kita dimanapun berada di seluruh nusantara.

4. Memfasilitasi terbangunnya dana punia dan mempertemukan umat yang peduli dan umat yang membutuhkan kepedulian untuk umat di seluruh nusantara baik materi maupun spiritual.

5. Membangun Jiwa Militansi Jaringan Hindu melalui informasi yang benar, baik pendidikan, pekerjaan, wirausaha, maupun karakter, untuk peningkatan SDM Hindu Nusantara.

dokpri
dokpri
Sadhana Youth Camp merupakan aplikasi atau penjabaran dari program kerja Yayasan Jaringan Hindu Nusantara dalam upaya mengembangkan dan meningkatkan Sraddha kaum remaja Hindu. Memberikan pemahaman terkait Tattwa, Etika dan Ritual Keagamaan bagi remaja era milenial sudah tentu memerlukan pendekatan yang multi point pula. Jaman mengalami perubahan demikian pesat. Mereka memiliki dunia berbeda dengan pola yang ada terdahulu. Dengan kemampuan memahami serta mendengarkan mereka, kita akan bisa menentukan pola yang tepat bagi masing-masing remaja, sehingga mereka bisa mengembangkan potensi diri secara maksimal untuk menjadi remaja Hindu yang semakin stabil kepribadiannya dalam menjalani kehidupan.

Mengembangkan kepribadian merupakan sebuah proses yang tidak bisa terbentuk hanya dalam waktu dua hari mengikuti kegiatan Pasraman Kilat. Hal ini sudah tentu membutuhkan kerjasama kita semua, baik dari peserta pasraman, lingkungan keluarga dan sahabat dimana para remaja berada, kemampuan dan kemauan mereka beradaptasi dengan lingkungan sekitar, serta kesempatan yang dimiliki dalam mengasah kepribadian mereka untuk tumbuh menjadi dewasa.

Mengumpulkan banyak remaja pelajar ini bukan lah hal mudah. Mereka berasal dari berbagai latar belakang, dari berbagai sekolah yang berbeda, dari berbagai jurusan dan bidang studi, dengan berbagai kesibukan, kemampuan, kebutuhan. Namun disini, di dalam Pasraman Kilat ini, mereka diajarkan berbagi, bersatu, bersama, bekerja sama, saling mengenal dan memahami perbedaan yang ada, baik dalam hal sosial, ekonomi, budaya, oleh para narasumber yang mumpuni dalam berbagai bidangnya masing-masing.

dokpri
dokpri
Pada hari pertama kegiatan Sadhana Youth Camp berlangsung, selaku narasumber, ada Ida Rsi Bhujangga Waisnawa Kerthananda,  Wayan Kantha Adnyana, Arinita Sandria, SH., M.Hum., Ida Rsi Bhujangga Waisnawa Putra Sara Shri Satya Jyoti. Pada hari kedua, terdapat narasumber Desak Made Sri Rejeki dan Nyoman Matra, beserta Guru Mangku Hypno K.G. Suatmayasa, SH., M.Ag., CHT., MNNLP., juga Ida Pandita Mpu Jaya Acharya Nanda.

Bahkan, di dalam Pasraman Kilat ini, bukan hanya para siswa atau remaja peserta saja yang belajar. Kami semua, para panitia,  para orangtua yang turut hadir, para guru pendamping dari berbagai sekolah, juga merupakan siswa, sisya, pelajar, yang bersama -- sama belajar, menggali pemahaman dari para narasumber, mengenai begitu kayanya Hindu Nusantara, mengenai pemahaman Dharma yang terkadang menembus batas persepsi di dalam diri sendiri. Kita semua adalah para pencari kebenaran, para Bhakta, pemuja Tuhan dalam Dharma atau ajaran agama Hindu.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun