Mohon tunggu...
Dhul Ikhsan
Dhul Ikhsan Mohon Tunggu... Wiraswasta - Pribadi

"Confidence is fashion" Follow, coment, and like IG : @sandzarjak See you there.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Indeks Kemerdekaan Pers Nasional Menurun, Begini Tanggapan Kaltim

9 November 2024   08:31 Diperbarui: 9 November 2024   08:37 132
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dalam kesempatan terpisah, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kaltim, Muhammad Faisal menyadari kondisi kebebasan pers secara nasional ini. Meski cukup senang dengan performa institusi daerahnya, ia menegaskan angka 79,96 merupakan modal yang cukup berarti untuk menjadikan Kaltim kembali merebut peringkat pertama di tahun-tahun berikutnya.

Kepala Diskominfo Kaltim, Muhammad Faisal. Dok. Pemprov
Kepala Diskominfo Kaltim, Muhammad Faisal. Dok. Pemprov

"Tahun 2024 ini, meski turun ke peringkat kedua dengan skor 79,96 Provinsi Kaltim masih berada di atas rata-rata nasional yang meraih skor IKP sebesar 69,36," jelas Faisal Optimis.

Penurunan skor IKP di Kalimantan Timur tidak terlepas dari tren penurunan yang terjadi secara nasional. Artinya, faktor-faktor yang mempengaruhi penurunan skor IKP di tingkat nasional juga turut berkontribusi terhadap penurunan skor IKP di Kalimantan Timur.

Beberapa faktor yang mungkin menjadi penyebab penurunan skor IKP secara nasional antara lain perubahan lanskap media yang semakin dinamis, tantangan ekonomi yang dihadapi industri media, serta adanya tekanan-tekanan tertentu terhadap kebebasan pers.

Sebagai provinsi yang selalu menempati jajaran tertinggi skor Indeks Kemerdekaan Pers, perihal ini menjadi akan ini menjadi evaluasi dan introspeksi besar pihaknya. Faisal berkomitmen meningkatkan kinerja pers di Bumi Etam. Agar Indeks Kemerdekaan Pers dapat kembali meningkat.

"Ya perlu introspeksi untuk evaluasi. Masih bisa kita raih lagi peringkat 1 tahun depan dengan peningkatan hubungan kerja, sinergi, kolaborasi dan saling memahami fungsi masing-masing," tekadnya.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun