Mohon tunggu...
Ganda Samson
Ganda Samson Mohon Tunggu... Ilmuwan - Hidup Matinya Seorang Penulis

Lahir di Pematang Siantar

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Coup d'etat

4 Juli 2021   11:56 Diperbarui: 4 Juli 2021   12:01 171
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dalam "Renungan Indonesia", tahun 1930an Sjaharir sudah menduga bahwa kebanyakan orang Indonesia tidak suka dengan Sosialisme, karena dianggap kebarat-baratan dan 'jauh' dari emosi-emosi sosial rakyat. "Sosialisme itu terlalu Rasional", kata Soe Hok Gie, yang juga diaminkan Orde Baru. Terbukti, meskipun orang-orang PSI berkaliber internasional, tetapi rezim Orde Baru tetap tidak mau memakai mereka.

Saya tidak akan menyebut siapa saja orang-orang Sosialis masa dulu dan sekarang. "Tetapi lihatlah sikap terhadap orang-orang PSI sekarang", kata teman saya.

==========

Ideologi-ideologi besar tidak laku dalam masa teknologis sekarang ini... tetapi itu hanya soal penyebutan saja, kata salah satu pengurus pusat PSI sekarang. Orang-orang muda saat ini bahkan tidak tahu perbedaan antara Komunisme dan Sosialisme karena mereka ogah belajar ideologi-idelogi besar, imbuhnya. Tetapi jangan bilang kalau tindakan politik saat ini sebenarnya mengarah pada Itu, yakni Sosialisme.

Saya pun jadi ingat Obama Care. Sebuah kepedulian politik berbau Sosialisme. Tetapi apakah pelayanan publik terhadap orang banyak itu disebut Sosialisme Amerika. Selamat Independence Day!

Salam dan Hormat.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun