Mohon tunggu...
Elang Salamina
Elang Salamina Mohon Tunggu... Freelancer - Serabutan

Ikuti kata hati..itu aja...!!!

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Pamor Soeharto Runtuh Saat Ditinggal Ibu Tien dan Menyoal Jokowi Sepeninggal Ibu Sujiatmi

2 Oktober 2020   20:39 Diperbarui: 2 Oktober 2020   20:50 1421
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Keberadaan Ibu Tien Soeharto sejak meninggal pada 28 April 1996 silam mungkin tak diingat sesering Presiden Soeharto. Namun, "kesaktian"-nya dalam menopang kokoh Soeharto tak perlu dipertanyakan lagi. 

Banyak orang percaya, Ibu Tien merupakan keluarga besar Keraton Kasunanan Surakarta, Solo Jawa Tengah. Hal inilah yang katanya merupakan sumber kewibawaan dan pamor Presiden Soeharto. 

Tidak mengherankan banyak pihak yang meyakini saat Ibu Tien meninggal, pamor dan kewibawaan Presiden Soeharto juga turut surut. Dan, akhirnya lengser keprabon dua tahun pasca meninggal istrinya tercinta. 

Bicara soal kewibawaan dan "kesaktian" Ibu Tien sangat berpengaruh terhadap Presiden Soeharto sempat diungkap oleh seorang mantan pilot Helikopter AU. Dikutip dari Tribunnews.com, kesaktian Ibu Tien konon terletak pada tusuk konde rambutnya. 

Menurut mantan pilot helikopter tersebut, suatu ketika dia sempat membawa Ibu Tien dan beberapa pengawalnya. Namun, sebelum mau masuk Heli, dia sempat melihat tusuk konde yang dikenakan Ibu Tien tersenggol dan jatuh. 

Spontan Pilot itu menunjukkan kesigapan mengambil tusuk konde dan ingin menyerahkannya pada Ibu Tien. Namun, belum sampai tangannya menyentuh tusuk konde, para pengawal Ibu Tien lebih sigap terlebih dahulu menampar si Pilot. 

Pilot heli itu baru menyadari jika untuk mengambil tusuk konde Ibu Tien perlu "ritual" tertentu dan tidak boleh dipungut sembarangan. 

Pasalnya personel Paspampres yang mengambilnya terlebih dahulu menyembah tusuk konde itu sambil komat-kamit, kemudian dengan takzim menyerahkannya kepada Ibu Tien. 

Percaya tidaknya atas kesaktian Ibu Tien dan tusuk kondenya tersebut tentu dikembalikan pada kepercayaan kita masing-masing. Namun, fakta berbicara bahwa Presiden Soeharto mampu berkuasa lama jadi Presiden RI. Dan, hanya bertahan dua tahun pasca meninggalnya Ibu Tien. 

Jokowi Pasca Ditinggal Ibunda 

Nah, bicara tentang kepercayaan, kekuatan dari seorang wanita yang sangat dicintai demi menopang karier seseorang. Menarik kita telisik soal kekuatan Presiden Jokowi pasca ditinggal ibundanya tercinta, Sujiatmi. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun