Mohon tunggu...
Samhudi Bhai
Samhudi Bhai Mohon Tunggu... Penulis - Penulis
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Kompasianer Brebes Community (KBC)-68 Jawa Tengah -Indonesia

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Menghidupkan Kembali Pendidikan Pancasila sebagai Dasar Negara

2 Juni 2021   13:23 Diperbarui: 2 Juni 2021   13:27 925
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Rumusan pancasila/sumber: nuonline.id

Inilah isi dari butir-butir Pancasila yang sudah ditetapkan oleh MPR sesuai ketetapan MPR No. II/MPR/1978 tentang Ekaprasetia Pancakarsa untuk dipelajari dan diamalkan kedalam kehidupan khususnya untuk Generasi muda.

Sila Pertama: Ketuhanan Yang Maha Esa

1). Percaya dan Taqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa sesuai dengan Agama dan kepercayaan masing-masing menurut dasar kemanusiaan yang adil dan beradab.

2). Hormat menghormati dan bekerjasama antar pemeluk Agama dan penganut-penganut kepercayaan yang berbeda-beda sehingga terbina kerukunan hidup.

3). Saling hormat menghormati kebebasan menjalankan ibadah sesuai dengan Agama dan kepercayaannya.

4). Tidak memaksakan suatu agama dan kepercayaan kepada orang lain.

Sila Kedua: Kemanusiaan yang adil dan beradab

1). Mengakui persamaan derajat persamaan hak dan persamaan kewajiban antar sesama manusia.

2). Saling mencintai sesama manusia.

3). Mengembangkan sikap saling tenggan rasa.

4). Tidak semena mena terhadap orang lain.

5). Menjunjung tinggi nilai kemanusiaan.

6). Gemar melakukan kegiatan kemanusian.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun