Ambivalen Attachment atau keterikatan ambivalen adalah kondisi di mana bayi merasa cemas ketika pengasuhnya pergi dan tidak bisa tenang ketika pengasuhnya kembali, perilaku bayi menjadi tercampur aduk antara mencari dan menolak pengasuh. Disini respon dari pengasuh biasanya tidak konsisten pada kebutuhan bayi.
4. Disorganized AttachmentÂ
Disorganized attachment atau keterikatan tidak terorganisir adalah kondisi di mana bayi menunjukkan perilaku yang membingungkan, seperti mencoba mendekati pengasuh tetapi juga takut kepadanya.
Empat Komponen Utama Attachment
1. Proximity attachment, yaitu kemauan anak untuk tetap dekat dengan pengasuhnya.
2. Save Haven, yaitu kondisi apabila anak merasa takut atau terancam, maka ia akan mencari pengasuhnya untuk berlindung.
3. Secure base, yaitu pengasuh digunakan oleh anak sebagai tempat awal untuk menjelajah dunia.
4. Separation distress, yaitu reaksi emosional yang ditunjukan anak ketika berpisah dengan pengasuhnya.
Pentingnya Attachment dalam Tumbuh Kembang Anak
1. Kesehatan emosional, dengan adanya keterikatan yang aman, maka akan membentuk rasa percaya diri pada anak dan kemampuan mengontrol emosinya.
2. Hubungan sosial, jika keterikatan terjalin dengan baik, maka anak akan memiliki hubungan sosial yang positif di masa yang akan datang.