Mohon tunggu...
Saifoel Hakim
Saifoel Hakim Mohon Tunggu... Penulis - Freelancer

Orang biasa yang hidup biasa saja

Selanjutnya

Tutup

Cerbung Pilihan

Ken Angrok - 11

29 Juli 2023   06:29 Diperbarui: 30 Juli 2023   10:37 236
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

"Gak bisa seperti itu Jah..., gampang ketahuan kita sekongkol," kata Ken Angrok tegas.

"Lha terus piye? kayaknya cuma itu yang bisa kita lakukan," Gajah mencoba mempertahankan rencananya.

"Nggak bisa Jah, Bimo pasti curiga. Ini mangganya terlalu banyak. Sepertinya, mau ndak mau, besok Sumi harus terlibat langsung," kata Ken Angrok sambil memutar otak mencari solusi.

"Maksudmu terlibat gimana Ken?" kata Kidang yang dari tadi lebih banyak diam.

"Sumi sendiri yang harus bilang ke Bimo agar mangga itu jangan di antar langsung ke rumahnya. Sumi harus menyuruh agar mangga itu di antar ke tempat yang sudah kita rencanakan." kata Ken Angrok sambil garuk-garuk kepala karena tidak yakin dengan rencananya kali ini. "Masalahnya...," kata Ken melanjutkan, "Sumi tidak mau sama sekali bicara sama Bimo!"

Mereka berlima serempak diam. Mereka seperti tertimpa masalah besar dan jalan buntu. Gajah, Kidang, Singo, dan Boyo seperti menanti ide cemerlang Ken Angrok yang biasanya tiba-tiba muncul dan menjadi solusi.

"Eeemmm, coba kamu Singo, kira-kira disimpan di mana dulu mangga yang sebanyak itu?" Tanya Ken Angrok memecahkan kesunyian.

"Aku juga lagi mikir itu Ken..., kemarin kalo cuma lima puluh butir cukup di Pos Ronda dulu, lha sekarang 100 butir gimana nyimpennya?" jawab Singo sambil garuk-garuk kepala.

Tiba-tiba Singo teringat satu tempat, "Kidang..., lumbung padi yang dekat sawah, deket gang masuk rumahnya Sumi itu lho, punya Pak Lik-mu kan?" Tanya Singo pada Kidang.

"Oh..., iya! Kita simpen di sana aja. Lagian itu deket sama gang masuk ke rumah Sumi sama Boyo," kata Kidang seperti mendapat ide mendadak.

"Ndak perlu bilang Pak Likmu dulu?" Tanya Gajah.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerbung Selengkapnya
Lihat Cerbung Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun