Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan metode librart research. Metode penelitian library research dengan metode kualitatif adalah suatu metode penelitian yang dilakukan dengan cara membaca dan mengumpulkan data dari berbagai literatur, seperti buku, jurnal, majalah, dan dokumen lainnya. Metode ini digunakan untuk mengkaji atau meneliti suatu objek pada latar alamiah, dan bersifat deskriptif serta cenderung menggunakan analisa dengan pengekatan induktif. Pendekatan yang digunakan dalam metode ini adalah pendekatan kualitatif, yang menekankan analisisnya pada proses penyimpulan komparasi serta pengumpulan data yang dilakukan dengan cara membaca dan mencatat serta mengolah bahan koleksi perpus
PEMBAHASAN
PENGARUH POLITIK TERHADAP KEBEBASAN AKADEMIK
Perubahan Kepemimpinan Pemerintahan: Pergantian pemerintahan melalui pemilihan umum dapat membawa perubahan dalam kepemimpinan eksekutif dan legislative. Pemerintahan yang baru memiliki kebijakan pendidikan yang berbeda dan pandangan yang mungkin berbeda terkait dengan kebebasan akademik.
Pergantian Menteri Pendidikan atau Pejabat Pendidikan: Pergantian pemerintahan sering kali diikuti dengan pergantian pejabat di tingkat kementerian pendidikan atau lembaga terkait. Pemilihan umum dapat membawa menteri atau pejabat baru yang memiliki visi atau agenda pendidikan yang berbeda.
Perubahan Prioritas dan Anggaran: Hasil pemilihan umum dapat memengaruhi alokasi anggaran untuk sektor pendidikan. Pemerintahan yang baru mungkin memiliki prioritas anggaran yang berbeda, yang dapat memengaruhi dukungan dan investasi pada kebebasan akademik dan penelitian.
Pengaruh Partai Politik dan Ideologi: Partai politik yang menang dalam pemilihan umum seringkali membawa bersama mereka ideologi dan nilai-nilai tertentu. Ini dapat tercermin dalam kebijakan pendidikan dan pendekatan terhadap kebebasan akademik.
Reformasi Pendidikan: Pergantian pemerintahan dapat memicu reformasi pendidikan yang signifikan. Reformasi ini dapat mencakup perubahan pada kurikulum, metode pengajaran, atau tata kelola pendidikan, yang pada gilirannya dapat memengaruhi kebebasan akademik.
Pemulihan atau Perubahan Kebijakan Kebebasan Akademik: Pemerintahan baru dapat memulihkan atau mengubah kebijakan terkait kebebasan akademik. Ini dapat mencakup upaya untuk meningkatkan perlindungan kebebasan akademik atau sebaliknya, tergantung pada orientasi kebijakan pemerintah yang baru.
Peningkatan atau Pengurangan Pengawasan Politik: Hasil pemilihan umum dapat mempengaruhi tingkat pengawasan politik terhadap institusi pendidikan dan akademisi. Pemerintahan yang baru mungkin lebih atau kurang cenderung untuk melibatkan diri dalam urusan akademis.
Pengaruh Publik dan Opini Masyarakat: Pemilihan umum juga mencerminkan opini dan preferensi masyarakat. Pemerintahan yang baru mungkin merespons tekanan atau aspirasi masyarakat terkait dengan kebebasan akademik.