jurang celaka terpandang di muka
Kalimat tersebut merupakan majas
Kata kongkret
Kata kongkret merupakan susunan kata yang indah membuat pembaca mengerti makna dan langsung merasakan puisi tersebut. Sama halnya dalam puisi "Ibuku Dahulu" ketika membaca puisi tersebut. akan ada perasaan yang muncul, seakan-akan kita kembali ke masa kecil. ingatan akan hal-hal yang kita perbuat untuk mendapat perhatian ibupun muncul.
Terus aku berkesal hati
menurutkan setan, mengkacau-balau
jurang celaka terpandang di muka
kusongsong juga – biar cedera.
Bangkit ibu dipegangnya aku
dirangkumnya segera dikucupnya serta
dahiku berapi pancaran neraka
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!