Mohon tunggu...
Madeleine Arlendi
Madeleine Arlendi Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - Siswa

Halo semua! Perkenalan nama saya Madeleine dan saya adalah seorang pelajar di salah satu sekolah di Bandung. Semoga kalian menyukai cerpenku yah!

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Ikhlas yang Berbuah Manis

18 November 2022   22:30 Diperbarui: 18 November 2022   22:59 121
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Tetapi perlu kita ingat. Dalam kehidupan tidak ada apapun yang dapat berjalan selalu mulus sesuai dengan keinginan kita. Kita tidak pernah tahu apa yang akan terjadi kedepannya. Termasuk kisah percintaan antara Ares dan Dini yang terpaksa kandas di bulan ke-11 dalam mereka menjalani hubungan.

Ya, betul. Mereka memutuskan untuk mengakhiri hubungan dengan baik-baik. Tapi tidak akan pernah ada teorinya putus secara baik-baik. Baik dari pihak laki-laki atau perempuan, pasti ada suatu hal yang tidak akan selesai begitu saja ketika hubungan selesai.

Bagaimana pun, kehidupan harus terus berjalan. Ares dan Dini menjalani kehidupan mereka masing-masing. Ares menjalani kehidupan lamanya menjadi seorang playboy dambaan para perempuan 1 sekolah dan Dini kembali menjadi perempuan anti-sosial.

Ares pun kembali menjalin hubungan dengan perempuan baru. Begitu pun dengan Dini yang sudah membuka lembaran baru dalam hidupnya dengan menjalin hubungan baru dengan seorang laki-laki yang ia temui sebelum bertemu Ares.

Hati tidak bisa berdusta. Sejauh apapun kamu berlari, jika hatimu masih milik orang lain maka hati itu akan menarikmu kembali kepada orang itu. Dan benar terjadi pada Dini. Keresahan yang dialami oleh Dini, ia ceritakan kepada ibunya.

Ibu Dini mengatakan kepada Dini bahwa sebenarnya beliau tahu bahwa hubungan baru yang dijalani olehnya hanya sebuah tipuan agar Dini berhenti memikirkan mantan kekasihnya, Ares. Ibu memberi tahu Dini bahwa sekeras apapun Dini memaksakan dirinya untuk melupakan Ares, usaha itu tidak akan berhasil bila hatinya masih berada di Ares. Laki-laki pertama yang membuat Dini merasakan bagaimana dicintai setulus itu.

Ternyata, tidak hanya Dini. Ares seorang laki-laki dengan cap playboy itu masih terus memikirkan Dini meskipun ia sudah memiliki hubungan dengan perempuan lain. Hal ini membuat Ray kebingungan setengah mati. Ray yang juga dicap sebagai playboy kedua di sekolah tercenga. Melihat sahabatnya bisa gagal melupakan seorang perempuan anti-sosial yang entah muncul dari mana.

Meskipun begitu, Ray tetaplah seorang laki-laki bijaksana yang selalu bersedia memberi bantuan apapun termasuk memberi saran bagi sahabatnya yang satu ini. Ray menyarankan agar Ares kembali kepada Dini untuk menyelesaikan masa lalunya. Dan saran Ray diterima oleh Ares. Kekasih Ares terpaksa kehilangan Ares yang sebenarnya tidak pernah ia miliki sejak awal.

Ares dan Ray menyusun rencana bagaimana untuk mendapatkan Dini kembali. Dan di satu sisi, Dini juga sudah melepaskan kekasihnya karena Ibu memberi tahu Dini bahwa Dini harus bersikap rasional dan jangan menyakiti hati orang yang tidak tahu apapun. Dini yang masih menyimpan perasaan sejak lama juga menunggu Ares untuk kembali pada dirinya.

Mungkin ini adalah suatu berkah bagi Dini ketika Ares membuka obrolan baru dalam ruang chat milik mereka berdua. Rasa bahagia yang tidak dapat ditutupi ketika melihat notifikasi dari Ares muncul setelah sekian lama.

Namun apa yang sebenarnya direncakan oleh Ares dan Ray? Mengapa Ares bermain tarik ulur dengan Dini. Menjadikan Dini seperti layang-layang yang bisa diterbangkan dan diturunkan kapanpun Ares mau.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun