Mohon tunggu...
Satto Raji
Satto Raji Mohon Tunggu... Foto/Videografer - Freelance Worker for Photography, Content Writer, Sosial Media,

Belajar Untuk Menulis dan Menulis Untuk Belajar

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Cerpen | Ini Jihadku

27 Mei 2019   19:56 Diperbarui: 27 Mei 2019   21:21 126
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Illustrasi gambar foto oleh Kompas.com/Yuniadhi 

Somad tersenyum melihat ketiga temannya sudah bersiap.

"Selamat bertugas teman-teman" Ujar Somad.

"Lo beneran gak ikut?". Bilal memastikan untuk terakhir kalinya.

"Nggak perlu, cukup kalian saja". Ucap Somad.

"Terima kasih sudah membantu, semoga Jihad kita kali ini bisa bermanfaat untuk semua" Lanjut Somad

Akhirnya tim eksekusi berangkat dengan membawa 150 logistik paket makan sahur untuk dibagikan dibeberapa panti sosial dan yatim piatu sekitaran Jakarta, Tangerang, Bekasi dan Depok.

Tidak butuh lama, mobil low MPV berwarna silver itu hilang dari pandangan Somad yang masih berdiri di sisi jalan.

"Sahur di warung bokap yukk?" Tiba-tiba Rahman memecah keheningan.

"Waahh berarti malam ini kita bisa sahur nikmat pakai rendang dan paru kering mantaaapps. Terima kasih banyak Udo Rahman" Kelakar Arif.

"Yang Padang itu bapak gua. Gua lahir di RawaBelong, ibu gua orang betawi asli. Malu banget kalau gw di panggil Udo, tapi nggak ngerti bahasa Padang". Sungut Rahman.

Di sambut tawa Somad dan Arif dini hari di bulan Ramadan tahun ini.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun