Mohon tunggu...
S. R. Wijaya
S. R. Wijaya Mohon Tunggu... Editor - Halah

poetically challenged

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

[Fiksi Runyam] Jumbleng dan Kuasa atas Uang

25 November 2016   02:08 Diperbarui: 25 November 2016   15:41 315
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dari angkot itu kebetulan terdengar lagu Ayu Ting Ting sebagai ilustrasi. Volumenya disetel cukup kencang sampai basnya jedung-jedung.

Ke mana ke mana ke mana

Ku harus mencari ke mana

Simbah entah kenapa kesal betul mendengar lagu itu. Padahal sound-system angkot itu jernih sekali. Padahal Ayu Ting Ting nggak pernah selingkuh sama Raffi. Entah kenapa.

“Kowe ngeledek aku ya, Sep?! Heh?!” Lalu ditimpuknya angkot itu dengan sandalnya yang kanan. Membentur kaca.

“Ya Allah. Ampuni hambamu ini,” lengking sang sopir. Dia jeri sekali melihat wajah Simbah yang memancarkan azab. Angkot itu langsung tancap gas begitu Simbah bersiap meluncurkan sandalnya yang kiri.

“Betul-betul hari sial. Sudah nggak ada sewa, ditimpukin aki-aki gila pula,” batin sopirnya.

Oalah, Mbaaah, Mbah. Makan tuh kekuasaan.

***

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun