Mohon tunggu...
Rustian Al Ansori
Rustian Al Ansori Mohon Tunggu... Administrasi - Pernah bekerja sebagai Jurnalis Radio, Humas Pemerintah, Pustakawan dan sekarang menulis di Kompasiana

Pernah bekerja di lembaga penyiaran, berdomisili di Sungailiat (Bangka Belitung)

Selanjutnya

Tutup

Healthy Artikel Utama

Ketika Rapid Test Kiai Menunjukkan Positif Covid-19

28 April 2020   06:13 Diperbarui: 28 April 2020   09:13 1107
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Senin (27/4) hasil rapid tes ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Bangka H. Syaipul Zohri yang dilakukan menunjukkan hasil reaktif (positif) dan sore harinya kiyai langsung dikarantina di balai diklat Provinsi Kepulauan Bangka Belitung. 

Setelah adanya 1 orang pasien positif Covid-19 di Kabupaten Bangka, Pemkab Semakin meningkat kewaspadaan untuk mencegah penyebaran virus Covid-19. 

Sehari setelah adanya pasien positif, 20 orang pejabat Pemkab termasuk Bupati Bangka melakukan rapid tes hasilnya seluruh negatif.

Di hari yang sama Senin (27/4) hasil rapid tes ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Bangka H. Syaipul Zohri yang dilakukan menunjukkan hasil reaktif (positif).

Dan sore harinya sang kiai langsung dikarantina di balai diklat Provinsi Kepulauan Bangka Belitung. Berita kiyai menyebar di WA Grup dan media daring. 

Positif rapid tes belum tentu positif covid-19, karena yang diukur adalah reaksi imunitas tubuh.

Sedangkan akurasinya sekitar 30% banyak orang berharap ketika dilakukan tes swab oleh gugus tugas Provinsi Kepulauan Bangka Belitung nantinya semoga kiyai tetap sehat dan hasil swab nya negatif. 

Kasus pasien pertama berinisial MI yang dinyatakan positif Covid-19 di kabupaten Bangka, Minggu (26/4) menimbulkan kecemasan baru.

Kecemasan itu akibat pemeriksaan yang dilakukan sebelumnya pasien sempat dinyatakan sehat oleh tim kesehatan Dinas Kesehatan Kabupaten Bangka serta telah berinteraksi dengan banyak orang. 

Pasien sebelumnya merupakan salah satu PDP yang turut serta dalam kegiatan jamaah Tabligh di Gowa Sulawesi.

Sudah dilakukan rapid tes pada 18 April 2020 dengan hasil dinyatakan Positif terpapar Covid-19 dan selanjutnya di lakukan Karantina di Mess Badan diklat Provinsi Kepulauan Bangka Belitung di Pangkalpinang.

Sementara itu hasil SWAB Lab Puslitbang Kemenkes RI sudah di terima pada tanggal 26 April 2020 pukul 12.45 Wib dan MI warga desa Pemali, Bangka dinyatakan positif virus Covid-19.

Di hari yang sama sebelum kiyai dinyatakan rapid tesnya positif, Bupati Bangka Mulkan melakukan jumpa pers di rumah dinas Bupati di Sungailiat. Menyikapi masih ada masjid, surau, dan masalah yang masih menyelenggarakan salat berjamaah. 

Sedangkan kesepakatan telah dibuat oleh pimpinan Ormas Islam, kantor Kementerian Agama Kabupaten Bangka dan Pemkab Bangka untuk tidak melakukan salat berjamaah untuk memutus rantai penyebaran Covid-19. 

Bupati Bangka yang juga ketua Gugus Tugas Percepatan dan Pengendalian (PP) Covid-19 Kabupaten Bangka menegaskan, akan menindak tegas masjid, surau dan musalah yang tidak mengindahkan kesepakatan yakni tetap menggelar salat berjamaah. 

Tindakan tegas juga diberlakukan terhadap warga yang berkumpul dalam jumlah banyak di berbagai lokasi juga akan ditindak tegas.

Untuk memutus rantai penyebaran Covid-19 dibutuhkan kesadaran dan disiplin mematuhi aturan yang di keluarkan pemerintah. 

Apa yang dialami Kiyai Haji Saipul Zohri, dapat diambil hikmahnya bahwa siapa saja bisa terkangkiti Covid-19. Kiyai yang juga ketua masjid Agung Sungailiat, imam masjid Agung dan juga Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Bangka tidak mengetahui dari mana ia tertular.

Ia sudah tidak banyak berinteraksi dengan banyak orang. Ia pun sudah menjadi imam di masjid Agung Sungailiat sejak dikeluarkan kesempatan tidak lagi menggelar salat berjamaah dengan banyak jemaah. 

Apakah orang-orang yang pernah berinteraksi dengan kiai juga akan di-rapid tes?

Informasi dari Gugus Tugas Percepatan dan Pengendalian (PP) Covid-19 menyebutkan bahwa rapid tes akan dilakukan terhadap keluarga kiyai hari ini Selasa (28/4). 

Salam dari pulau Bangka. 

Rustian Al'Ansori. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun