Mohon tunggu...
RUSTAM HADI
RUSTAM HADI Mohon Tunggu... Guru - Pengajar yang ingin Selalu Belajar dan Belajar Selalu

Hobi Menulis, ada 6 buku dan beberapa artikel yang dimuat di jurnal ilmiah.

Selanjutnya

Tutup

Filsafat Pilihan

Kesadaran Universalku: Bagaimana Semestinya Kita Menjalani Hidup Ini?

2 Januari 2024   09:36 Diperbarui: 2 Januari 2024   09:44 121
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Filsafat. Sumber ilustrasi: PEXELS/Wirestock

Selama perjalananpun kita akan disediakan beberapa pemandu, baik itu yang kasat mata dalam bentuk manusia juga yang tak kasat mata dalam bentuk Malaikat Pembimbing yang akan memandu suara hati kita atau intuisi kita selama menjalani hidup di dunia.

Semua kelengkapan ini diberikan untuk membantu kita menyelesaikan tugas atau persoalan kita dengan baik, agar ketika pulang nanti semua rencana kita bisa tercapai dan terselesaikan dengan baik.

Waktu perjalanan kita di dunia dibagi ke dalam 4 bagian;

25 tahun pertama masa menemukan kembali tujuan perjalanan kita yang catatannya tertinggal di rumah,

Makin cepat kita bisa mengingat kembali rencana hidup kita maka semakin cepat kita memulai proses penyelesaian persoalan kita satu per satu.

Namun biasanya yang bisa melakukan hal ini adalah para roh sepuh yang turun ke dunia untuk tujuan misi khusus.

25 tahun kedua adalah masa menyusun ulang skenario rencana perjalanan hidup kita.  

Pada umumnya di usia 25 tahun kedualah kita mulai sering diingatkan kembali tentang untuk apa tujuan dari kita hidup di dunia ini.

25 tahun ketiga adalah masa akhir menyelesaikan tugas dan semua persoalan serta persiapan pulang

25 tahun ke 4 masa mananti waktu kepulangan.

Namun belakangan ini tidak banyak orang yang berhasil mencapai waktu 25 tahun keempat

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun