- paraaahhh hahahahahaha. Kalau gabisa, gimana?
+ bisa kok, tubuh dan otak manusia itu hebat banget kemampuan adaptasinya, coba aja dicoba terus sampe sebulanan. Paradigmanya bakal kebentuk dan otaknya terbiasa deh
- jatuh cinta semengerikan itu ya, buat kamu Rim?
+ bukannya mengerikan sih. Aku ga tahan sama moodswingnya aja, ditambah istilah cinta adalah candu itu. Yang jadi candu adalah endorfin, rasa bahagia yang hanya bisa dipenuhi dengan mengingat dan bertemu kausal kunci. Kesannya kebahagiaan menjadi sesuatu yang harus digantungkan pada orang lain
- kamu suka melakukan semua hal sendirian sih
+ jadi manusia jangan kodependen gitulah. Nyusahin
- loh, kan manusia makhluk sosial.
+ iya, sejarah awal manusia membutuhkan manusia lainnya hanya untuk saling barter makanan dengan sandang maupun papan. Manusia modern aja yang ribet memasukkan unsur cinta pada insting paling primitif bernama mating.”
- namanya juga evolusi
+ iya ya, namanya juga evolusi
Rima tertidur tepat setelah menghapus percakapan mereka. Salah satu upayanya agar Dimas tidak menjadi kausal kunci. Membaca ulang pesan singkatnya hanya akan membuat Rima mengulang ulang ingatan atas wajah Dimas dan ia tau itu membuatnya senang. Kepada bahagia yang bukan bersumber dari dirinya sendiri Rima menolak tunduk. Perempuan itu memang sangat keras kepala.