Mohon tunggu...
Rushans Novaly
Rushans Novaly Mohon Tunggu... Administrasi - Seorang Relawan yang terus menata diri untuk lebih baik

Terus Belajar Memahami Kehidupan Sila berkunjung di @NovalyRushan

Selanjutnya

Tutup

Inovasi Pilihan

Menguliti Honda Vario 150 eSP, The One and Only

3 Mei 2016   18:27 Diperbarui: 3 Mei 2016   19:44 3528
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Manuver lincah Vario 150 eSP lahir dari dapur pacu yang tangguh, Honda menyebut teknologi yang dikembangkannya sebagai Honda Smart Technology. Mengusung mesin Enhanced Smart Power (eSP) yang terkenal tangguh dan efisien.

honda-proyek-jpg-5728844265afbdc80981fba5.jpg
honda-proyek-jpg-5728844265afbdc80981fba5.jpg
sistem idling stop system | sumber : www.world.honda.com

Mengenal  Idling Stop System , Fitur Cerdas yang Efisien.

Walau berkapasitas 150 CC konsumsi bahan bakar Vario 150 eSP tergolong irit. Honda membenamkan teknologi idling stop system(ISS). Fitur canggih nan cerdas ini akan mematikan mesin saat berhenti lebih dari 3 detik. Tak perlu panik ketika mesin mati, karena begitu pengendara menarik tuas gas, secara menakjubkan mesin akan kembali hidup. Nah, dengan teknologi idling stop system ini tak ada lagi bahan bakar terbakar percuma karena menunggu lampu pengatur lalu lintas yang cukup lama.

Sistem idling stop system bekerja menggunakan Electronic Control Unit, dimana ECU akan menerima informasi dari sensor-sensor yang bekerja  pada sensor kecepatan, sensor panas (thermo sensor), sensor throttle dan sensor kursi pengendara. 

honda2-jpg-572887b71593733209181cce.jpg
honda2-jpg-572887b71593733209181cce.jpg
sumber : www.world.honda.com/

Tiap sensor memeriksa dan menginformasikan, suhu mesin, pembukaan throttle, suhu air, posisi kendaraan berhenti. Semua informasi yang didapat dari tiap sensor akan dieksekusi ECU untuk mematikan mesin, berikut cara kerjanya:

  • Keadaan awal, mesin dihidupkan secara normal . Skuter matic Vario 150 eSP sudah menggunakan teknologi starter ACG , dimana mesin akan hidup tanpa suara. Halus.Dalam kondisi ini mesin akan terus siaga walau melebihi 3 detik. Idling stop system belum bekerja .
  • Nah, setelah mesin hangat dan mulai bergerak dengan kecepatan melebihi 10 KM/Jam lalu sensor suhu air menditeksi suhu melebihi 50 derajat . Maka ECU akan mengaktifkan sistem idling stop system mulai siap bekerja. Maka bila Vario 150 eSP berhenti bergerak  melebihi 3 detik maka  ISS akan bekerja secara otomatis
  • Keadaan ketika Vario 150 eSP berhenti, dengan throttle tertutup penuh, dan si pengendara duduk diatas jok maka sistem pengapian akan dimatikan. Mesin dalam keadaan shutt-off , maka lampu indikator pada panel akan menunjukkan posisi stand by .
  • Ketika restart dengan cara tuas gas ditarik maka throttle akan terbuka sehingga Vario 150 eSP masuk dalam posisi starter dan pengapian ON,   mesin menyala kembali . Dengan begitu mesin memulai putaran dan terus meningkat, kopling sentrifugal pun bekerja kembali .

Sistem kerja ISS memang canggih, ECU sebagai pengatur dan penerus sensor-sensor yang bekerja bisa mengenali dengan akurat. Kinerja mesin akan tetap optimal dengan ISS, karena panas mesin hampir tidak ada ketika kendaraan berhenti tidak bergerak (langsam).

honda12-jpg-572888d25a7b6158139fc43a.jpg
honda12-jpg-572888d25a7b6158139fc43a.jpg
Mesin eSP canggih, irit dan ramah lingkungan | sumber : www.welovehonda.com

Akselerasi yang Mengagumkan dan Penyempurnaan Komponen Jeroan Mesin eSP

Honda Vario 150 eSP mampu berakselerasi dari titik 0 ke jarak 200 meter dalam hitungan 11,94 detik. Akselerasi ini tentu memperlihatkan kemampuan dapur pacu yang ciamik yang dihasilkan mesin eSP 150 CC. Ada tiga hal yang menonjol pada kinerja mesin  Vario 150 eSP, economical alias irit bahan bakar, eco friendly yang ramah lingkungan, high performance yang memiliki akselerasi  dan responsif keren .

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun